Berita

deudeuh/net

Nusantara

Pelaku Tega Bunuh Deudeuh Karena Dibilang Bau Saat Berhubungan Seksual

RABU, 15 APRIL 2015 | 12:48 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pembunuh Deudeuh Alfi Syahrini alias Tataa Chubby di kamar kosnya di kawasan Tebet Jakarta Selatan 10 April lalu tega menghabisi nyawa gadis berusia 28 tahun itu karena tersinggung.

Pada saat kejadian, pelaku berinisial MRS itu tengah berhubungan seksual dengan Deudeuh di kamar kosnya. Menurut keterangan Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Ajun Komisaris Besar Albert Sianipar dalam keterangan persnya di Polda Metro Jaya (Rabu, 15/4), pelaku tersinggung ketika Deudeuh menyebut bahwa tubuhnya bau.

"Pelaku kemudian melakukan aksi yang berujung pada tewasnya korban," jelasnya.


MRS yang tersingung itu menyumpal mulut Deudeuh dengan kaos kaki miliknya. Korban sempat berontak dengan mengigit jari pelaku. Namun akhirnya meregang nyawa akibat kehabisan nafas.

MRS dan Deudeuh sendiri, masih kata Albert, baru berkenalan di sosial media Twitter pada Maret 2015 lalu. MRS merupakan seorang tenaga pengajar di salah satu bimbingan belajar di kawasan Tanah Abang Jakarta.

Polisi meringkus MRS di Batu Tapak Bojong Gede dini hari tadi.

Setelah melakukan pembunuhan, pelaku pun merampom barang berharga di kamar korban berupa 4 buah hp, satu buah macbook pro, satu buah ipad, dan uang tunai senilai 2.8 juta rupiah. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya