Berita

foto:rmol

Pertahanan

Pasukan Brimob Juga Digeser saat Latihan Perang TNI

JUMAT, 27 MARET 2015 | 08:41 WIB | LAPORAN:

. Gabungan TNI dari AD, AL dan AU akan menggelar latihan perang Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) di kawasan Hutan Gunung Biru, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 30-31 Maret 2015.

Tidak hanya warga di tiga desa, pasukan Brimob Kelapa Dua Mabes Polri yang bertugas di sana, untuk sementara waktu akan ditarik ke Markas Brimob Polda Sulteng. (Baca: Tiga Desa di Poso Dikosongkan saat Latihan Gabungan TNI)

Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Harry Suprapto mengatakan, selain karena ada latihan gabungan TNI, pasukan Brimob yang ditugaskan di sana memang batas waktu operasinya (Camar Maleo) telah berakhir 26 Maret kemarin, dan untuk pasukan selanjutnya menunggu perintah Mabes Polri.


"Pasukan Brimob yang di Poso digeser di luar ordinat latihan gabungan TNI, dan itu sudah dikoordinasikan Kapolda Sulteng dengan Komandan Korem 13 Tadulako Palu jauh sebelum pelaksanaan latihan gabungan ini berlangsung," sebut Harry Suprapto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (27/3).

Semenatara itu, tambah dia, pengejaran dan penangkapan hidup atau mati terhadap kelompok teroris Poso Santoso alias Abu Wardah dan Daeng Koro sudah jadi komitmen Kapolda Sulteng Brigjen Pol Idham Azis. Dan itu akan dilakukan sepanjang tahun. [rus]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya