Berita

menperin saleh husin (tengah)

Di Jepang, Menperin Minta Bos Mitsubishi Tingkatkan Komponen Lokal

KAMIS, 12 MARET 2015 | 20:26 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Menteri Perindustrian Saleh Husin memastikan pemerintah Indonesia terus meningkatkan iklim usaha dan investasi. Pembangunan infrastruktur juga dipacu untuk memperluas pemanfaatan potensi industri ke luar Pulau Jawa.

Upaya ini pun diakui dunia bisnis seperti terlihat pada ASEAN Business Outlook Survey 2014, dimana Indonesia dinilai sebagai negara paling menarik untuk ekspansi bisnis yang diikuti Vietnam dan Thailand.

"Untuk itu, saya meminta langsung agar Mitsubishi terus meningkatkan kapasitas produksi dan memperbesar ekspor barang-barang yang mereka produksi di Indonesia," ujar Saleh dalam siaran persnya.

Menteri Saleh menegaskan hal tersebut saat bertemu pemimpin puncak Mitsubishi Corporation, Yorihiko Kojima di Tokyo Jepang (Kamis, 12/3).

Menteri Saleh memang memanfaatkan kunjungan kerja di Jepang untuk mempererat kerjasama dan komunikasi dengan para pengusaha dan investor yang mengembangkan usahanya di Indonesia.

"Pertemuan dengan Chairman Mitsubishi Yorihiko Kojima merupakan kesempatan emas bagi kedua belah pihak untuk melakukan sinergi dan mempererat hubungan," kata Menperin yang didampingi Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kemenperin, Soerjono.

Dalam pertemuan tersebut, dia juga menyinggung soal penguatan industri dalam negeri. Salah satunya dengan memacu Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). "Mitsubishi juga kami dorong meningkatkan komponen lokalnya. Ini sekaligus kontribusi para perusahaan multinasional untuk memperkuat industri nasional," papar Menperin.

Merujuk laman Mitsubishi, investasi mereka di Indonesia merambah beragam bidang melalui perusahaan prinsipal dan afiliasi. Antara lain, pabrikan produk otomotif (manufaktur), perakitan, distribusi dan pembiayaan kendaraan hingga produksi sorbitol (sweetener). [zul]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

LPSK Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus bagi Korban Kekerasan Seksual

Jumat, 18 Oktober 2024 | 05:57

Siap-siap, Toyota bZ4x Segera Dijual Usai Dipakai Acara Pelantikan Presiden dan Wapres

Jumat, 18 Oktober 2024 | 05:42

Supriatna Gumilar Jadi Tersangka, Fraksi PAN DPRD Jabar: Tunggu Keputusan DPP

Jumat, 18 Oktober 2024 | 05:23

Ini Rencana Muhadjir Setelah Tak Lagi Jadi Menteri

Jumat, 18 Oktober 2024 | 04:58

46 Dugaan Pelanggaran Ditangani Bawaslu Jabar hingga Oktober 2024

Jumat, 18 Oktober 2024 | 04:34

Persib Tanpa 3 Pemain Kunci Saat Jamu Persebaya

Jumat, 18 Oktober 2024 | 03:58

Publik Apresiasi Gakkumdu yang Tetapkan Wakil Walikota Metro sebagai Tersangka

Jumat, 18 Oktober 2024 | 03:36

Ketua DPRD Kota Madiun Bantah Walk Out Saat Sidang Paripurna

Jumat, 18 Oktober 2024 | 03:18

Harapan STY agar Kevin Diks Debut Bulan Depan Sulit Terwujud

Jumat, 18 Oktober 2024 | 02:58

DPR Akan Proses Hasil Seleksi Capim dan Dewas KPK Usai Pengumuman Kabinet

Jumat, 18 Oktober 2024 | 02:49

Selengkapnya