Berita

badrodin haiti/net

Pertahanan

Teruji Amankan Poso, Badrodin Haiti Dianggap Layak Jadi Kapolri

MINGGU, 15 FEBRUARI 2015 | 08:43 WIB | LAPORAN:

Sejumlah tokoh deklarator Malino II untuk Poso Damai berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak salah lagi mengangkat pati Polri untuk menduduki jabatan Kapolri. Sebab jabatan Tribharta 1 itu merupakan lambang penegakkan hukum di negara ini.

Sebaiknya juga Presiden Jokowi menghilangkan image institusi Polri tidak mesti dipimpin seorang pati Polri mantan ajudan presiden, tetapi lebih profesional dan teruji jenjang karier sejak dibangku akademik maupun setelah melaksanakan tugas dalam korps bhayangkara.

Demikian pandangan deklarator Malino II untuk Poso damai, Sofyan Faried Lembah di Sulawesi Tengah, Minggu (15/2).

Sofyan pun menyebut Komjen Polisi Badrodi Haiti punya punya rekam jejak mampu memimpin institusi Polri untuk menuju perubahan.

"Pak Badrodin Haiti seorang jenderal polisi yang teruji secara profesional dalam upaya penegakkan hukum di Kabupaten Poso yang berlangsung selama delapan tahun, juga aksi teroris," tuturnya.

Sudah silih berganti jabatan Kapolda Sulteng untuk mengamankan Poso dari masa Jenderal Dai Bahtiar maupun Jenderal Sutanto menjabat Kapolri, namun kondisi keamanan di Poso tidak juga tuntas. Tetapi ketika Jenderal Sutanto menempatkan Badrodin Haiti sebagai Kapolda Sultengh, menurut Sofyan, keamanan di Poso itu berangsur kondusif dan semuanya pulih.

"Bahkan apa yang terjadi di Poso akhir-akhir ini tidak lagi bisa memprovokasi warga di Poso," terangnya.

Menurut Sofyan yang juga kepala perwakilan Ombusdman Sulteng, ada aura Komjen Badrodin Haiti untuk menjadi pemimpin tertinggi di institusi Polri. Dikatakan hingga saat ini dirinya tidak melihat kisruh KPK-Polri berdampak bagi kinerja institusi Polri di daerah.

"Saya percaya sikap profesional Wakapolri Komjen Polisi Badrodin Haiti sebagai pelaksana tugas Kapolri punya pengaruh di pelosok nusantara ke Polda maupun Polres bahkan sampai ke tingkat Pos Polisi dalam menjaga hal-hal yang terjadi  terkait penundaan Komjen Polisi Budi Gunawan sebagai Kapolri," tutupnya.[wid]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

UPDATE

10 Tahun Rezim Jokowi Dapat 3 Rapor Biru, 1 Rapor Merah

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:05

Konflik Geopolitik Global Berpotensi Picu Kerugian Ekonomi Dunia hingga Rp227 Ribu Triliun

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:04

Arzeti Minta Korban Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam Annur Dapat Pendampingan Psikologis

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:58

KPK Sita Agunan dan Sertifikat dalam Kasus Korupsi BPR Bank Jepara Artha

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:42

Gerindra Bakal Bangun Oposisi untuk Kontrol Parpol Koalisi?

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Imigrasi Tangkap Buronan Interpol Asal China di Bali

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Hari Ini, Andi Arief Terbang ke India untuk Transplantasi Hati

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:23

Prabowo Hadiri Forum Sinergitas Legislator PKB, Diteriaki "Presiden Kita Berkah"

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:11

Akomodir Menteri Jokowi, Prabowo Ingin Transisi Tanpa Gejolak

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:59

Prabowo Tak Akan Frontal Geser Jokowi

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:44

Selengkapnya