Berita

Retno Marsudi/net

KTT Asia Afrika ke-60 Diisi Dua Agenda Besar

JUMAT, 09 JANUARI 2015 | 14:35 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Peringatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika ke-60 yang akan dilaksanakan pada bulan April 2015 di Indonesia, akan diisi dengan agenda besar. Yaitu KTT negara-negara Asia Afrika di Jakarta pada 19-24 April, dan peringatannya yang akan dilakukan di Bandung Jawa Barat pada 24 April.

Demikian disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangannya kepada wartawan seusai rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di kantor Presiden, Jakarta, Jumat (9/1).

"Acara di jakarta terdiri dari beberapa pertemuan, dimulai dengan pertemuan tingkat pejabat tinggi, diteruskan dengan pertemuan tingkat menteri, dan akan diakhiri dengan pertemuan tingkat kepala negara/pemerintahannya," terang Retno dilansir dari Setkab RI.


Ia menyebutkan, persiapan penyelenggaraan peringatan ke-60 KTT Asia Afrika itu segera dilakukan, dan Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar selain acara yang sifatnya pokok (kedua acara di atas), juga dilakukan paling tidak dua side event besar, yaitu Asia Afrika (AA) Business Summit. dan juga AA Carnaval yang akan dikelola oleh Walikota Bandung serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Menurut Menlu, proses persiapan substansi penyelenggaraan peringatan KTT Asia Afrika itu akan dibantu dari perwakilan tetap RI di New York, Amerika Serikat.

"Penggodokan substansi untuk outcomenya akan diawali dari sini (Jakarta), kemudian dibawa ke New York untuk dimatangkan, dan berakhir kembali di Jakarta lagi untuk dibahas pada tingkat kepala negara/kepala pemerintahan, kemudian pada tingkat menteri, dan berakhir di KTT," jelas Menlu.

Mengenai jumlah undangan, menurut Menlu, pihaknya menyebarkan undangan kepada 109 kepala negara, dan 25 organisasi internasional.

Adapun tema utama yang akan ditonjolkan Indonesia dalam acara ini adalah perkuatan, kerjasama Selatan-Selatan.

"Tetapi pada saat yang sama kita juga menginginkan kerjasama Selatan-Selatan ini memberikan kontribusi terhadap upaya perdamaian dan kesejahteraan dunia," pungkas dia. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya