Berita

Nusantara

Terima Dua Laporan Sinyal, Basarnas Tak Temukan Indikasi QZ8501 Hari Ini

SENIN, 29 DESEMBER 2014 | 18:50 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Kepala Basarnas Bambang Sulistiyo menjelaskan, pihaknya hari ini mendapatkan dua laporan soal adanya sinyal darurat ketika melakukan pencarian pesawat AirAsia QZ8501 hari ini (Senin, 28/12).

"Kurang lebih pukul 8 hampir pukul 9, kita dapat sinyal  dari Australia yaitu pada koordinat 03°55'7"-110°24'8". Posisinya kalau dilihat di peta ada di antara sektor 7 dan 5," kata Bambang dalam konferensi pers di gedung Basarnas Jakarta beberapa saat lalu (Senin, 29/12).

Koordinat itu, sambungnya, tak jauh berbeda dari perkiraan awal posisi pesawat ketika kehilangan kontak.


Sementara itu, laporan kedua darang dari pesawat Uni Emirat Arab yang tengah terbang. Pesawat itu memberikan frekuensi posisi 121.5 dan koordinat 02°35'10"-207°23'22".

Basarnas pun kemudian melakukan pengecekan dengan sistem yang dimilikinya, yakni local usert terminal yang bisa menangkap sinyal. Sitem tersebut pun berhasil menangkap sinyal tersebut meskipun lemah.

"Kedua koordinat sudah kita cari dengan pesawat ataupun kapal," jelasnya.

Namun demikian, sambung Bambang, setelah ditelusuri, identitas alat yang memancarkan sinyal ternyata bukanlah Emergency Locator Transmitter (ELT) yang berada di pesawat, melainkan personal locator beacon (PLB).

Selain itu, jelasnya, pencarian baik melalui darat maupun laut tidak menemukan adanya serpihan ataupun bagian pesawat di koordinat tersebut.

"Kita juga melakukan pencarian dengan helikopter dan tidak menemukan bagian pesawat," sambungnya. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya