Berita

Nusantara

Terlilit Utang Rentenir, Ibu Ini Nekad Curi Perhiasan Emas

JUMAT, 19 DESEMBER 2014 | 18:52 WIB | LAPORAN:

Seorang ibu rumah tangga asal Bandung ditangkap massa setelah ketahuan mencuri perhiasan di sebuah toko emas di Kota Tasikmalaya, kemarin siang (Kamis, 18/12).

Ia diteriaki maling dan langsung dihakimi massa ketika kedapatan mencuri perhiasan dari sebuah toko di Cihideung Tasikmalaya.

Wanita berusia 41 tahun itu hanya bisa tertunduk malu ketika digiring ke ruang pemeriksaan Unit Reskrim Polsekta Cihideung


Dari tangan tersangka polisi mengamankan uang tunai ratusan ribu rupiah, handphone, perhiasan imitasi serta perhiasan emas.

Di hadapan polisi, ibu tiga anak bernama Tini Gustini itu mengaku terpaksa nekad mencuri karena terlilit hutang ke rentenir. Aksi pencurian yang dilakukan tersangka sudah lebih dari sepuluh kali di daerah Bandung. Tapi untuk di Tasikmalaya baru pertama dan langsung ketangkap massa.

"Saya punya hutang sepuluh juta kepada rentenir, karena tidak bisa bayar bunganya terus naik. Suami saya hanya peternak bebek,” kata Tini.

Dalam melakukan aksinya tersangka berpura-pura hendak membeli perhiasan dan ketika pegawai toko emas lengah, perhiasan tersebut ditukar dengan perhiasan imitasi yang dibawanya.

Pengakuan tersangka berbeda dengan penuturan korban yang menyebutkan tersangka murni mencuri perhiasan jenis kalung dan gelang emas yang disodorkan pegawainya.

Menurut keterangan korban, awalnya tersangka menunjuk perhiasan yang dipilih kemudian meminta untuk meraba dan melihatnya. Namun ketika pegawai toko membelakangi, tersangka langsung mengambil perhiasan tersebut dan bergegas kabur keluar.

Mengetahui aksi tersebut, pegawai toko berteriak maling dan akhirnya tersangka dikejar massa kemudian dipukuli. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya