Berita

ilustrasi/net

Dunia

Enam Tahanan Guantanamo Dipindahkan sebagai Pengungsi ke Uruguay

MINGGU, 07 DESEMBER 2014 | 23:24 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Enam orang yang ditahan di penjara Guantanamo lebih dari 12 tahun dipindahkan ke Uruguay sebagai pengungsi.

Keputusan ini diumumkan Kementerian Pertahanan Amerika Serikat hari Minggu ini (7/12).

Keenam orang tahanan itu terdiri dari empat orang Suriah, seorang Tunisia dan seorang Palestina. Mereka diduga memiliki hubungan dengan Al Qaeda, namun tidak pernah divonis.


Menurut Kementerian Pertahanan seperti dikutip dari USA Today nama keenam tahanan itu adalah Ahmed Adnan Ahjam, Ali Hussain Shaabaan, Omar Mahmoud Faraj, Abdul Bin Mohammed Abis Ourgy, Mohammed Tahanmatan dan Jihad Diyab.

Pentagon sedang berkordinasi dengan pemerintah Uruguay untuk mengatur pengiriman keenam orang itu.

Mereka merupakan tahanan pertama dari Guantanamo yang ditransfer ke Amerika Latin. Langkah ini sebagai bagian dari permintaan Presiden Barack Hussein Obama untuk menutup penjara di Kuba itu.

Presiden Uruguay Jose Mujica disebutkan setuju menampung keenam orang itu dan akan memberikan bantuan agar mereka dapat menetap di Uruguay yang memiliki komunitas Muslim.

Keenamnya sudah diputuskan meninggalkan Guantanamo pada 2010 lalu. Namun baru sekarang pemerintah AS baru menemukan negara yang pas untuk menempatkan.

Menurut Associated Press keterlambatan proses transfer itu juga diakibatkan keengganan Chuck Hagel yang segera melepas posisi Menhan.

Kesepakatan pengiriman keenam orang itu tertahan di meja Hagel selama berbulan-bulan lamanya menunggu ditandatangani. Baru pada bulan Juli lalu Pentagon mengirimkan dokumen-dokumen itu ke Kongres.

Tansfer keenam tahanan itu kembali tertahan karena harus menunggu pemilihan presiden Uruguay yang diselenggarakan tanggal 26 Oktober. Selesai putaran pertama, proses pilpres Uruguay memasuki putaran kedua pada tanggal 30 November.

Putaran kedua dimenangkan Tabare Vazquez, rekan koalisi Mujica. Vazquez yang juga mantan presiden Uruguay (2005-2010) akan memulai masa jabatan barunya pada bulan Maret 2015. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya