Berita

ilustrasi/net

Hukum

Aksi Represif Polisi Coreng Citra Jokowi-JK

SABTU, 29 NOVEMBER 2014 | 00:25 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Tindakan represif aparat kepolisian dalam menangani aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dipastikan mencoreng pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq menilai, aksi kekerasan yang dilakukan polisi terhadap pengunjuk rasa seharusnya tidak terjadi. Mengingat, polisi berperan sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

"Ini sudah di luar batas kewajaran dan mencoreng citra pemerintahan Jokowi-JK yang pro rakyat," ujarnya saat berbincang dengan RMOL di gedung DPR, Jakarta, Jumat (28/11).


Anggota Komisi VIII DPR itu meminta Presiden Jokowi untuk menegur keras Kepala Polri. Sebab, bila terus dibiarkan maka pemahaman publik akan berdampak negatif terhadap citra pemerintahan Jokowi ke depan.

"Jika dibiarkan, polisi tetap melakukan tindakan represif tersebut. Maka pemerintahan Jokowi akan dicap sebagai rezim yang represif dan anti kritik," jelas Maman.

Lebih lanjut, dia berharap instansi kepolisian bisa memperbaiki diri dalam menangani aksi-aksi unjuk rasa.  Menurut Maman, kekerasan bukan satu-satunya jalan untuk menghalau pengunjuk rasa karena banyak cara lain yang lebih komunikatif dan halus.

"Harus ada evaluasi besar-besaran di internal Polri, sehingga ke depan pihak kepolisian lebih bijak dan hati-hati dalam menangani pengunjuk rasa," tandas Maman yang juga pimpinan Pondok Pesantren Mizan di Majalengka, Jawa Barat. [why]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya