Berita

jenderal tni dr. moeldoko

Pertahanan

Ini Arahan Panglima, Mulai dari Soal Narkoba Sampai Etika Berlalulintas

SENIN, 17 NOVEMBER 2014 | 18:50 WIB | LAPORAN:

Wabah narkoba sudah merasuk ke lingkungan mana saja, mulai dari pejabat pemerintah sampai ke akademisi.

Karena itu Panglima TNI, Jenderal TNI Moeldoko, mengultimatum seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan TNI agar tidak terjebak dalam penyalahgunaan narkoba.

Ditegaskan Panglima TNI usai pelaksanaan upacara rutin di Lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur (Senin, 17/11). saat ini penggunaan narkoba di Indonesia sudah masuk taraf luar biasa. Bahkan, kasus terkini di Makassar menunjukkan narkoba sudah mempengaruhi lingkungan pejabat universitas, di mana wakil rektor terjerat menggunakan narkoba bersama mahasiswinya.

Panglima mensinyalir, ada usaha terselubung dari negara tertentu untuk menghancurkan Indonesia lewat penyalahgunaan Narkoba.
 
Ia prihatin, institusi yang menjunjung tinggi kedisiplinan seperti TNI dan Polri sudah disusupi narkoba. Beberapa prajurit TNI maupun Polri sudah diberhentikan dengan tidak hormat karena barang haram tersebut.
 
"Jangan hanya alasan coba-coba, pelampiasan terhadap masalah yang dihadapi, stres dan lain sebagainya, Anda terjebak dalam penyalahgunaan Narkoba," tegas Panglima.
 
Ia menekankan, risiko yang ditanggung prajurit dan PNS TNI yang terjerat narkoba cukup berat untuk pribadi, karier, keluarga maupun lingkungan.

Selain itu, Jenderal TNI Dr. Moeldoko juga berharap agar seluruh prajurit dan PNS TNI menghindari sikap arogan dan ugal-ugalan saat berkendara di jalan raya. Imbauan ini berdasarkan data bahwa angka kematian yang disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas lebih tinggi daripada angka kematian prajurit yang bertugas di medan operasi.
 
Menurutnya, prajurit harus rendah hati karena Doktrin Sistem Pertahanan Negara adalah Sistem Pertahanan Rakyat Semesta (Sishanrata), yang memiliki makna bila negara diserang oleh negara lain maka seluruh sumber daya nasional dimobilisasi untuk kepentingan pertahanan. Semua disusun dalam Komponen Utama, Komponen Cadangan dan Komponen Pendukung. Komponen cadangan adalah sumber daya nasional yang dipersiapkan. Tapi, bagaimana mungkin TNI dibantu rakyat bila TNI tidak baik kepada rakyat.
 
"Hubungan antara TNI dengan rakyat harus baik, tidak ada lagi prajurit yang ugal-ugalan menekan rakyat, karena yang diinginkan rakyat adalah TNI yang kuat dan rendah hati," ungkap Jenderal TNI Moeldoko.
 
Selanjutnya terkait remunerasi, Panglima TNI menyampaikan bahwa Mabes TNI saat ini sedang menyusun Rencana Strategi Kesejahteraan (Renstrakesra) Prajurit yang mencakup tentang perumahan, gaji dan kesehatan prajurit serta Renstra perbaikan dan pemeliharaan Alutsista. [ald]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Selebgram Korban Penganiayaan Ketum Parpol Ternyata Mantan Kekasih Atta Halilintar

Senin, 07 Oktober 2024 | 14:01

UPDATE

Butuh Sosok Menteri Keuangan Kreatif dan Out of the Box

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:44

KPK Masih Usut Keterlibatan Hasto Kristiyanto di Kasus Harun Masiku dan DJKA

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:27

Kesan Jokowi 10 Tahun Tinggal di Istana: Keluarga Kami Bertambah

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:27

Segini Potensi Penerimaan Negara dari Hasil Ekspor Pasir Laut

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:22

Main Aman Pertumbuhan 5 Persen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:19

Gagal Nyagub, Anies Makin Sibuk

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:08

Predator Seks Incar anak-anak, Mendesak Penerapan UU TPKS

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:41

Dukung Otonomi Sahara Maroko, Burundi: Ini Solusi yang Realistis

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:39

Digelar Akhir Oktober, Indocomtech 2024 Beri Kejutan Spesial

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:29

WTO Perkirakan Perdagangan Global Naik Lebih Tinggi jika Konflik Timteng Terkendali

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:15

Selengkapnya