Hasil Musyawarah Nasional Keluarga Besar Alumni Gajah Mada (Kagama) telah melahirkan dua pemimpin yang siap membesarkan nama Kagama di mata masyarakat.
Melalui musyawarah peserta Munas sepakat menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Ketua Umum, Budi Karya sebagai Ketua Harian dan Sultan Hamangkubuwono X sebagai Dewan Pertimbangan Kagama periode 2014-2015
Demikian disampaikan Sekjen Kagama DKI Jakarta, Anton Mart Irianto, beberapa saat lalu (Senin, 10/11). Munas Kagama sendiri digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Kamis-Jumat lalu (7-8/11).
Setelah ini, ungkap Anton, tim formatur yang berjumlah sembilan orang akan membentuk kepanitiaan. Dalam Munas kemarin juga telah dibentuk komisi-komisi diantaranya komisi organisasi, program kerja dan komisi rekomendasi.
"Kagama dibawah Pak Ganjar dan Pak Budi ini sudah sangat tepat. Artinya ada sebuah regenerasi kepemimpinan. Kita optimalkan potensi teman-teman atau adik-adik untuk bergerak bersama di Kagama," ujarnya.
Kagama, kata Anton, juga bertanggungjawab untuk mengawal visi misi pemerintahan Jokowi-JK yang mana Jokowi adalah bagian dari Kagama sendiri.
Kagama juga akan menggerakan kembali pengurus-pengurus daerah untuk bisa membantu Jokowi menjalankan roda pemerintahannya.
Dihubungi terpisah, Budi Karya membenarkan dirinya terpilih sebagai Ketua Harian untuk mendampingi Ketua Umum Ganjar Pranowo. Mantan Dirut PT Ancol ini mengatakan Munas Kagama tersebut diawali dengan seminar besar yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dengan tema besar tentang kemaritiman.
"Kurang lebih hadir 1.000 orang peserta. Seminar ini mendapat sambutan hangat dari Presiden dan peserta karena memang sejalan dengan visi misi pemerintah. Apalagi dilaksankan di Indonesia Timur yang potensi besarnya ada di laut," kata Budi Karya.
"Saya juga ingin semua warga Kagama ini mempunyai rasa memiliki terhadap organisasi dan memberikan kontribusi kepada Indonesia yang kita cintai ini. Untuk mengaktifkan mereka, kita akan mengadakan one mana one vote dalam munas yang akan datang," tegasnya seraya menyatakan kantor harian akan ada di Jakarta sehingga mengefektifkan hub dengan para stake holder.
[ysa]