Berita

net

Ini Penyebab Bajaj Oranye Masih Berkeliaran di Jakarta

SABTU, 18 OKTOBER 2014 | 13:00 WIB | LAPORAN:

Bajaj berwarna oranye yang biasanya berisik dan berasap hitam hingga saat ini masih beroperasi di seluruh wilayah DKI Jakarta. Padahal, sudah ada program peremajaan setidaknya dua tahun belakangan untuk mengganti bajak lama ke bajaj baru yang lebih halus dan tidak berasap yaitu bajaj biru berbahan bakar gas.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Muhammad Akbar, mengatakan, penyebab utama masih eksisnya bajaj oranye di Jakarta karena ada monopoli dari dua produsen bajaj berbahan bakar gas (BBG).

Dua perusahaan itu ialah PT Bajaj Indonesia dan PT TVS Motor Indonesia. Keduanya menjual harga BBG dengan mahal. Akibatnya, pemilik bajaj oranye tak mampu meremajakan angkutannya.


"Karena tidak ada pesaingnya, kedua distributor menjual bajaj biru dengan harga yang mahal. Sehingga pemililk bajaj oranye banyak yang tidak mampu untuk meremajakan angkutannya,” ujar Akbar, Sabtu (18/10).

Akbar berharap di masa mendatang ada perusahaan baru yang mau memproduksi Bajaj BBG dengan harga terjangkau. Karena, pasaran bajaj berwarna biru di pasaran cukup tinggi, yakni Rp 60 juta per unitnya.

"Kita berharap ada pengusaha baru yang bisa menjual kendaraan serupa dengan harga lebih murah sehingga peremajaannya bisa berjalan lancar," tambahnya. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya