Berita

rmol

Pertahanan

Panglima TNI Sematkan Wing Kehormatan Free Fall di Sunset Jump

SABTU, 27 SEPTEMBER 2014 | 11:12 WIB | LAPORAN:

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menyematkan Wing Kehormatan Free Fall (terjun bebas) sebagai bentuk penghargaan kepada 60 peterjun payung asal 42 negara dalam kegiatan Sunset Jump di Lapangan Brahma, Kompleks Taman Wisata Candi Prambanan, Jumat (26/9).
 
Panglima TNI menyebut, kegiatan Sunset Jump merupakan bagian dari culture visit dalam rangkaian "The 38th Conseil International du Sport Militaire (CISM) World Military Parachuting Championship 2014" atau kejuaraan dunia terjun payung militer ke-38. Kegiatan itu digelar demi memperkenalkan pariwisata Indonesia kepada para peserta.
 

"Selain mengkolaborasikan olahraga terjun payung dan wisata, kami juga memberikan Wing Free Fall atau wing kehormatan terjun bebas bagi mereka yang terjun dari ketinggian 7.000 kaki di Candi Prambanan ini," ungkap Panglima TNI usai menyematkan Wing Free Fall.
 
Sementara itu, Sekjen Dewan Olahraga Militer Dunia, Rinnete Hulme menuturkan terimakasih kepada Indonesia atas terselenggaranya CISM ke-38. Dia juga menyebut, perdamaian dan persahabatan tetap menjadi poin penting bagi kejuaran dunia ini.
 
"Indonesia ternyata memiliki potensi pariwisata yang menakjubkan dan masyarakatnya sangat ramah. Lewat kegiatan ini, kami ingin mencegah negara-negara anggota CISM tidak terlibat dalam pertikaian di internal negaranya maupun konflik antar negara," tuturnya.

Seluruh penerjun berjumlah 60 orang itu mewakili total 406 peterjun yang tee off dari Bandara Adi Sucipto dan terjun dari ketinggian 7.000 meter untuk menikmati sunset di Candi Prambanan.
 
Sebelumnya para peserta juga diajak mengunjungi Candi Borobudur. Kemudian di malam harinya di lanjutkan dengan Gala Dinner. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Kasum TNI, Gubernur Jawa Tengah dan para pejabat teras Mabes TNI dan Pemerintah Daerah. [mel]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Aceh Selatan Terendam Banjir hingga Satu Meter

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:58

Prabowo Bertemu Elite PKS, Gerindra: Dukungan Moral Jelang Pelantikan

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:39

Saham Indomie Kian Harum, IHSG Bangkit 0,54 Persen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:26

Ini Alasan Relawan Jokowi dan Prabowo Pilih Dukung Rido

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:19

Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Ukir Sejarah

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:54

Pensiun Jadi Presiden, Jokowi Bakal Tetap Rutin Kunjungi IKN

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:42

Sosialisasi Golden Visa Bidik Top Investor di Bekasi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:31

Soal Kasus Alex Marwata, Kapolda Metro: Masalah Perilaku Kode Etik yang Jadi Pidana

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:26

Kontroversi Gunung Padang: Perdebatan Panjang di Dunia Arkeolog

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:20

ASDP Ajukan Praperadilan Buntut Penyitaan Barbuk, KPK Absen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:17

Selengkapnya