Berita

Pertahanan

Kapolda Sulteng: Pembunuh Fadli Kelompok Teroris Santoso

SENIN, 22 SEPTEMBER 2014 | 16:39 WIB | LAPORAN:

. Kepolisian Polda Sulawesi Tengah terus mengungkap kasus terbunuhnya M. Fadly (46), petani cokelat yang tinggal di Desa Padalembara Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Kamis (18/9) pekan lalu.

"Kita masih kejar pelakunya. Terindikasi pelaku adalah kelompok jaringan teroris DPO Santoso," kata Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Ari Dono Sukmanto dalam pesan singkatnya kepada redaksi (Senin, 22/9).

Dia menuturkan dari keterangan saksi, korban M. Fadly tewas akibat digorok oleh lima pria tak dikenal. Para pelaku memakai sebo bersenjata otomatis yang datang ke rumah korban.

"Dugaan kuat, para pelaku beranggapan korban sebagai mata-mata polisi," kata Ari Dono.

Ari Dono menjelaskan pernah terjadi baku tembak antara kepolisian dnegan teroris jaringan Santoso di kebun coklat milik Fadly. Peristiwa ini terjadi tanggal 6 Februari 2014. Baku tembak terjadi saat aparat polisi melakukan patroli, dan anggota Brimob Polda Sulteng Barada Putu Satria tewas dalam insiden ini.

"Pada saat  itu ada  dua orang dari kelompok DPO Santoso kita lumpuhkan serta delapan orang lain kita tangkap. Nah  saat itu korban termasuk dari delapan orang yang kita tangkap, kemudian korban kita lepas. Melihat korban dilepaskan, kelompok itu menduga korban bekerja untuk polisi," papar Ari Dobo.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Aceh Selatan Terendam Banjir hingga Satu Meter

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:58

Prabowo Bertemu Elite PKS, Gerindra: Dukungan Moral Jelang Pelantikan

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:39

Saham Indomie Kian Harum, IHSG Bangkit 0,54 Persen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:26

Ini Alasan Relawan Jokowi dan Prabowo Pilih Dukung Rido

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:19

Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Ukir Sejarah

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:54

Pensiun Jadi Presiden, Jokowi Bakal Tetap Rutin Kunjungi IKN

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:42

Sosialisasi Golden Visa Bidik Top Investor di Bekasi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:31

Soal Kasus Alex Marwata, Kapolda Metro: Masalah Perilaku Kode Etik yang Jadi Pidana

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:26

Kontroversi Gunung Padang: Perdebatan Panjang di Dunia Arkeolog

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:20

ASDP Ajukan Praperadilan Buntut Penyitaan Barbuk, KPK Absen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 22:17

Selengkapnya