Berita

Nusantara

Koin Gunung Padang Hasil Karya Manusia Berupa Logam Cetakan

SELASA, 16 SEPTEMBER 2014 | 05:02 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Pada sekitar pukul 24.00 di antara tanggal 14 dan 15 September 2014 telah ditemukan sejenis koin di Situs Gunung Padang.

Penemuan ini diperoleh melalui proses pengeboran menggunakan pipa berdiameter 5 cm. Pengeboran dilakukan di Teras 5, dan  pada kedalaman 11 meter diperoleh koin yang kemudian dianalisis awal oleh Tim Arkeologi di bawah pimpinan DR. Ali Akbar.

Demikian dikabarkan oleh Sekretaris Timnas Riset Gunung Padang, Erik Rizki, kepada wartawan. Dapat diyakini bahwa temuan tersebut merupakan artefak karena menunjukkan hasil karya manusia.


Artefak terbuat dari logam berwarna hijau kecokelatan dan kini kondisinya telah mengalami proses oksidasi. . Uji sederhana menggunakan magnet menunjukkan logam tersebut bukan besi. Temuan memiliki dua sisi, masing-masing berpermukaan datar. Diameter 170mm dan tebal 1,5mm.

Sisi pertama tidak terlalu jelas menunjukkan gambar atau motif tertentu, kecuali lingkaran di bagian dalam dengan jarak 3 mm dari pinggiran. Sedangkan sisi kedua terdapat banyak motif atau gambar. Pada bagian pinggir atau tepian terdapat motif garis tegak menyambung dengan garis mendatar menyambung dengan garis tegak.

Motif seperti ini dalam khasanah arkeologi disebut motif gawangan (seperti gawang). Pada jarak 6,5 mm dari bagian pinggiran terdapat lingkaran. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata lingkaran dengan diameter 10,5 mm itu terdiri atas 84 lingkaran kecil.

Lingkaran-lingkaran kecil tersebut terletak berdampingan membentuk lingkaran. Masing-masing lingkaran kecil berukuran sama yakni 0,3 mm. Suatu ukuran yang maha kecil, sehingga untuk membuatnya diperlukan ketelitian, kesabaran, dan tingkat presisi yang super tinggi.

Melihat detail yang terdapat pada benda ini dan ukurannya yang sangat kecil, serta konsistensi ukuran, membawa pada kesimpulan sementara bahwa benda ini dihasilkan dengan teknik dicetak. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya