Berita

Hukum

Akan Ada Anggota Komisi VII Susul Sutan Jadi Tersangka

MINGGU, 13 JULI 2014 | 00:46 WIB | LAPORAN:

. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bidik tersangka baru asal Komisi VII DPR RI terkait dugaan pemberian hadiah atau janji terkait pembahasan APBN-P Kementerian ESDM 2013.

Ketua KPK, Abraham Samad menyatakan penetapan tersangka baru itu tergantung dari pengembangan penyidikan perkara yang sudah menjerat mantan Ketua Komisi VII Sutan Bhatoegana ini.

"Kita masih kembangkan, setelah nanti si Sutan," kata Abraham Samad dalam keterangannya, Sabtu (12/7).


Walau begitu, saat ditanya lebih detail mengenai siapa pihak yang masuk target bidikan KPK itu, Samad masih belum mau membeberkannya.

"Tunggu saja," tandasnya.

Sebelumnya, Jurubicara KPK, Johan Budi SP memastikan bahwa pihaknya terus mengembangkan soal aliran uang ke Komisi VII DPR RI. Menurut Johan, pihaknya juga mendalami soal dugaan bagi-bagi uang ke seluruh unsur komisi yang membidangi energi itu, termasuk diantaranya ke 43 anggota Komisi VII.

Johan mengungkapkan hal tersebut sekaligus menanggapi kesaksian Mantan Kabiro Keuangan Kementrian ESDM, Didi Dwi Sutrisno Hadi di Pengadilan Tipikor Selasa kemarin. Dimana dalam kesaksiannya untuk terdakwa Rudi Rubiandini itu, Didi mengungkapkan bahwa pihaknya menampung uang dollar Amerika dan menyalurkannya ke Komisi VII DPR.

Setidaknya sekitar 140 ribu USD diterima pihak ESDM dari SKK Migas atas permintaan Waryono Karno yang saat itu menjabat Sekjen ESDM. Uang tersebut kemudian 'dibancak' ke sejumlah amplop dengan kode-kode. 'Bancakannya' yakni, Ketua Komisi VII yang dijabat Sutan Bathoegana mendapat jatah 7500 USD (dengan kode P), Sekrtariat Komisi VII DPR sebesar 2500 USD (dengan kode S), dan untuk 43 anggota Komisi VII DPR RI (dengan kode A).

"Apakah uang dalam amplop-amplop itu benar-benar diterima mereka yang tertulis di amplop itu dengan tanda terima penerimaan. Itu yang didalami," ungkap Johan Budi beberapa waktu lalu. [sam]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya