Berita

Bisnis

Jelang Ramadhan dan Liburan, Penjualan Tiket Meningkat Pesat

MINGGU, 22 JUNI 2014 | 18:29 WIB | LAPORAN:

Jelang bulan Ramadhan dan Lebaran yang berbarengan dengan musim libur sekolah, pemesanan tiket dan akomodasi secara online ternyata kini semakin banyak diminati masyarakat.

Selain mudah dan ekonomis dalam melakukan transaksi, pemesanan tiket maupun travel secara online  membantu pelanggan dalam menentukan perencanaan akomodasi dan transportasi saat libur Lebaran dan libur sekolah.

Berdasar informasi terbaru yang dihimpun terdapat peningkatan pemesanan yang cukup signifikan dialami beberapa perusahaan travel, salah satunya adalah Tiket.com yang mengakui telah terjadi kenaikan pemesanan cukup pesat. Setidaknya, Tiket.com mencatat peningkatan pemesanan tiket online kereta api hingga 10 kali lipat untuk libur Lebaran dan libur sekolah.


Menurut Managing Director Tiket.Com, Gaery Undarsa, penjualan tiket kereta api untuk keberangkatan H-10 Lebaran meningkat sekitar 2,5 kali lipat dari penjualan normal. Sedangkan penjualan tiket kereta api untuk keberangkatan tepat hari Lebaran pertama mencapai 4 kali lipat.

"Menariknya lagi, penjualan tiket kereta api tambahan meningkat lebih dari 10 kali lipat. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai beralih ke transaksi online. Dampaknya juga kami rasakan, kontribusi penjualan terbesar di Tiket.com adalah tiket kereta api yang mencapai 50 persen dari jumlah transaksi keseluruhan," ujar Gaery Undarsa, Sabtu (21/6).

Peningkatan signifikan pengguna reservasi tiket online merupakan salah satu contoh semakin tingginya pemahaman masyarakat dalam memanfaatkan kemudahan layanan travel secara online.

Berbeda dengan pengguna pemesanan tiket kereta online, sejumlah tiket penerbangan juga mulai disasar pengguna travel online.  Selain pilihan tujuan dan jasa penerbangan yang beragam, peningkatan pemesanan mulai terlihat pada tujuan pemudik asal daerah yang tidak terdapat atau jauh dari bandara.

“Beberapa daerah tujuan mudik favorit memang tetap menjadikan transportasi pesawat sebagai pilihannya. Efisien waktu dalam memanfaatkan libur Lebaran menjadi alasan para pemesan tiket pesawat online tersebut,” ujar Direktur Komersil Tiket.com, Dimas Surya.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan memperkirakan jumlah pemudik pada musim angkutan Lebaran 2014 mengalami lonjakan. Dari hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub mencapai 27.894.914 orang. Itu artinya lonjakan pemudik meningkat rata-rata 6,99 persen dari 2013 sebanyak 25.599.014 pemudik. [did]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya