. Mendekati bulan Ramadhan yang tinggal menghitung hari, Badan Pengawan Obat dan Makanan (BPOM) Palembang mempersiapkan diri untuk melakukan pantauan terhadap makanan yang dijajakan pedagang selama bulan Ramadhan. Salah satunya adalah kuliner pasar beduk Ramadhan yang menjamur di bulan puasa.
Menurut Kepala Bidang Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen BPOM Palembang, Irwansyah, ada beberapa titik lokasi pasar beduk yang akan mereka awasi.
“Kita akan melakukan pengawasan terhadap jajanan yang dijual di pasar beduk di Palembang, seperti basar beduk Benteng Kuto Besak (BKB), Kambang Iwak, di Komplek Balayudha, dan Pasar Cinde†katanya kepada Rakyat Merdeka Online Sumsel, Sabtu (21/6).
Pengawasan ini digelar untuk menekan maraknya peredaran makanan buka puasa yang mengandung bahan berbahaya dapat membahayakan kesehatan. Beberapa bahan pengawet kimia yang biasa digunakan secara ilegal ke makanan yaitu borak, formalin dan rhodamain.
"Makanan yang rawan mengandung bahan berbahaya, diantaranya tahu, bakso, mie basah dan makanan yang berwarna mencolok. Jajanan yang dijual dengan warna mencolok perlu dicurigai mengandung bahan berbahaya,†tukasnya.
Pihaknya nanti akan membentuk tim yang akan diterjunkan ke lapangan. Dimana, satu tim terdiri dari dua orang. Berdasarkan data tahun 2013, pihaknya menemukan 126 sampel makanan yang tidak memenuhi syarat, dari seluruh jumlah tersebut 23 diantaranya makanan buka puasa yang ada di pasar beduk.
[rmolsumsel/sam]