Maruli Hendra Utama RI dan Novellia Yulistin Sanggem (Marvel) rupanya serius maju sebagai pasangan calon walikota dan wakil walikota Bandarlampung.
Hal ini dibuktikan keduanya dengan menyebar undangan deklarasi.
"Serius dong dan agenda deklarasi ditetapkan 1 Juni mendatang, tepat dengan hari kelahiran Pancasila," kata Novellia Yulistin kepada Rakyat Merdeka Online, Rabu (28/5).
Novel mengatakan, acara ini tengah dipersiapkan oleh tim Roemah Rakjat. Untuk lokasi deklarasi mengambil tempat terbuka di RM Centing Mas Jl. Sultan Agung (samping Monte Carlo). Diharapkan semua kalangan masyarakat bisa ikut berpartisipasi dalam deklarasi tersebut.
Novel mengatakan, acara ini tengah dipersiapkan oleh tim Roemah Rakjat. Untuk lokasi deklarasi mengambil tempat terbuka di RM Centing Mas Jl. Sultan Agung (samping Monte Carlo). Diharapkan semua kalangan masyarakat bisa ikut berpartisipasi dalam deklarasi tersebut.
Sementara Jurubicara Marvel, Fitriansyah mengatakan, pilihan jalur independen merupakan jalan terbaik ketika rakyat mengalami krisis kepercayaan terhadap elit dan partai politik.
"Negara memberikan konsesi jalur independen. Ini landasan kita, jangan melihat jalur independen sebagai sogokan semata, karena jalur independen dapat dijadikan sebagai alat politik alternatif untuk merebut kekuasaan dengan mengeliminir politik transaksional," katanya.
Dia menegaskan, lewat jalur independen sebenarnya memiliki beberapa keuntungan politik. Di antaranya menjadi lebih realitis untuk bicara anti korupsi di tengah sikap partai yang sangat pragmatis. Pasangan calon juga dituntut untuk kreatif secara ekonomi mengingat biaya politik murah dan tidak transaksional.
Selain itu juga dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk mobilisasi KTP sebagai syarat dukungan. Kesempatan ini bisa dimanfaatkan pasangan calon untuk sosialisasi dan membangun struktur pemenangan sehingga dipastikan lebih dekat dengan rakyat.
Lebih dari itu, Fitriansyah menambahkan, jalur independen ini juga sesuai Peraturan KPU Nomor 9/2012 tentang Pedoman Teknis Pencalonan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
"Langkah-langkah awal mobilisasi KTP ini telah kita lakukan dan dapat dipertanggungjawabkan," demikian Fitriansyah.
[wid]