Berita

FOTO:NET

Nusantara

Tim Penyelamat Polda Cari Kapolres Buton yang Hilang di Perairan Wakatobi

MINGGU, 18 MEI 2014 | 13:11 WIB

Nasib Kepala Polres Buton AKBP Fahcrurozi dan rombongannya yang mengalami kecelakaan laut di dekat karang Kapota, Kabupaten Wakatobi, pada Sabtu kemarin (17/5), belum diketahui hingga kini.

Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara pun mengerahkan tim penyelamat beranggotakan 57 personel untuk mencari para korban.

"Tim penyelamat dari Polda Sultra tersebut bertolak dari pelabuhan Kendari menuju lokasi kecelakaan perahu yang mengangkut rombongan Kapolres Buton, pada Minggu, sekitar pukul 11.00 WITA," kata Kapolda Sultra Brijen Arkian Lubis seperti dilansir Antaranews.


Selain mengerahkan tim pencari dari Polda Sultra, kepolisian setempat juga melibatkan Basarnas Kendari dan instansi terkait (Lanal, Korem 143/Haluoleo Kendari, dan Perkumpulan Kelompok Nelayan Sultra).

Brijen Arkian menginformasikan kepada seluruh jajaran polres dan polda terdekat untuk membantu pencarian dan penyelamatan terhadap para penumpang perahu yang mengangkut rombongan Kapolres Buton tersebut.

"Selain Kapolres Buton, di dalam kapal yang mengalami kecelakaan laut tersebut, juga ada Ketua Pengadilan Kabupaten Buton, Wahyu Iman Santoso," katanya.

Kabid Humas Polda Sultra AKBP Sunarto menjelaskan perahu yang mengangkut rombongan Kapolres Buton dan Ketua Pengadilan Negeri Buton itu, bertolak dari Pasarwajo menuju laut, dalam rangka rekreasi memancing.

Namun, katanya, dalam perjalanan perahu berpenumpang sembilan orang, termasuk dua ABK itu, terbalik karena dihantam gelombang laut yang cukup besar. Salah seorang penumpang bernama Briptu Hengky berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang dan ditolong nelayan Wangiwangi, Wakatobi.

"Briptu Hengky kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polres Wakatobi," katanya.

Sebanyak enam penumpang perahu yang belum ditemukan, yakni Kapolres Buton AKBP Fachrurozi, Katua PN Buton Wahyu Imam Santoso, Kompol Jamaluddin, Ipda Hasani, Brigadir Suroto, dan dua ABK yang identitasnya belum diketahui.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya