Berita

Ini Alasan Pemkot Tangerang Angkut Sampah Malam Hari

KAMIS, 15 MEI 2014 | 17:46 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Pemerintah Kota Tangerang melakukan terobosan dalam pengangkutan sampah, yaitu dilakukan pada malam hari. Pengangkutan sampah pada malam hari yang mulai dilakukan di sejumlah titik ini untuk mengatasi beban kemacetan saat siang hari, juga untuk untuk menciptakan wilayah yang bersih.

"Pengangkutan sampah pada malam hari pun untuk mengurangi bau tak sedap dari pengangkutan sampah," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis (15/5).

Selain itu, peningkatan penduduk di Kota Tangerang menyebabkan secara otomatis timbulan sampah pun meningkat. "Maka itu, kita buat strategi baru untuk pengelolaan sampah," ujarnya.


Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Tangerang, Ivan Yulianto menuturkan, sebagai daerah industri, perdagangan dan pemukiman, sampah merupakan yang utama saat ini. Berbagai upaya pun telah dilakukan seperti satu kendaraan setiap kelurahan dan menyediakan Bank Sampah agar tidak semua kendaraan membuangnya ke TPA Rawa Kucing.

Kemudian Pemkot Tangerang melibatkan kelompok peduli lingkungan dari masyarakat mulai tingkat RT/RW, kelurahan hingga kecamatan. "Saat ini ada 162 kendaraan truk pengangkut sampah dan 1700 petugas kebersihan yang melakukan kebersihan dan pengangkutan sampah sebanyak 1500 ton sehari," ujarnya.

Taruna Djangkaru, Kabid Kebersihan, menambahkan, sebagai langkah awal pengangkutan sampah pada malam hari, telah dimulai pada tanggal 14 Mei. Adapun titik yang telah dilakukan pengangkutan sampah malam hari yaitu TMP Taruna, Jalan Perintis, Kisamaun, Dimyati, MT Haryono, Veteran, Sudirman, Thamrin, Kali Pasir, Jalan Daan Mogot, Jalan HAsyim Ashari dan Jalan Maulana Hasanudin.

Untuk mendukung penerapan pengangkutan sampah malam hari, TPA Rawa Kucing telah disiapkan seperti lampu PJU serta alat beratnya. "Kita lakukan bertahap untuk pengangkutan malam hari," tandasnya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya