Berita

pks/net

PKS: Implikasi Pengabulan Uji Materil Pilpres Tak Sekomplek yang Dibayangkan Orang

RABU, 22 JANUARI 2014 | 11:45 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Banyak asumsi dan wacana yang digulirkan sementara orang bila Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan uji materil UU Pilpres yang diajukan Yusril Ihza Mahendra dan Effendi Gazali. Asumsi itu misalnya pemilu tertunda dan akan berpotensi terjadi kerusuhan.

Padahal kata Wakil Sekjen DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mahfuz Sidik, implikasi bila uji materil tersebut dikabulkan tidak sekompleks yang dibayangkan banyak orang. Malah implikasi mundurnya pelaksanaan pemilu legislatif akan memberi kesempatan bagi KPU dan Bawaslu untuk menuntaskan sejumlah agenda.

"Seperti penyiapan saksi TPS yang diperkirakan sulit diselesaikan dalam waktu dua bulan. Juga KPU bisa memantapkan DPT," kata Mahfuz Sidik, dalam keterangan beberapa saat lalu (Rabu, 22/1).


Mahfuz sendiri yakin bila MK mengabulkan uji materil ini maka akan menyehatkan praktek sistem demokrasi, sebab carut-marut praktek koalisi bisa diatasi.  Selain itu juga diyakini bisa memperkuat sistem presidensiil karena sejak awal parpol akan dipaksa sistem untuk  menyiapkan pasangan capres-cawapresnya.

"Bila pun terjadi koalisi, maka koalisi parpol tersebut lebih sebagai dukungan terhada capres-cawapres pada putaran kedua," demkikian Mahfuz. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya