Berita

foto: net

Pertahanan

Komnas HAM Belum Simpulkan Kejanggalan Penggerebekan di Ciputat

SENIN, 06 JANUARI 2014 | 18:45 WIB | LAPORAN:

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia belum menyimpulkan bentuk kejanggalan dalam penggerebekan yang dilakukan Densus 88 Anti Teror Polri yang menewaskan enam terduga teroris di Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa lalu (31/12).

"Kami belum sampai pada kesimpulan itu. Kami minta keterangan saksi anggota Densus yang tertembak, nanti kami juga gelar pertemuan dengan keluarga korban," ujar Ketua Komnas HAM, Siti Noor Laila, saat menyambangi Mabes Polri, Jakarta, Senin (6/1).

Lanjut Siti, pihaknya juga akan memanggil Ketua Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kapolri Jenderal Sutarman guna mendalami prosedur standar yang digunakan Densus 88 saat menangkap terduga teroris.

"Ini nanti terkait dengan rekomendasi dengan teologi dan ajaran. Komnas HAM akan mendalami aspek pencegahan, aspek penegakan, dan penindakan," jelasnya.

Menyoal kedatangannya ke Mabes Polri, Komnas HAM memantau barang-barang bukti yang disita dari lokasi penggerebekan di Ciputat. Selain itu juga untuk meminta penjelasan Polri soal ideologi yang dianut para terduga teroris selama ini.

"Ini serius untuk didiskusikan terkait ideologi, karena ini penting untuk dilihat pada ancaman. Apakah ini sampai pada ideologi bangsa atau tidak," jelas Siti. [ald]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

UPDATE

Dana Kampanye Pilwalkot Palembang Maksimal Rp64 Miliar

Senin, 14 Oktober 2024 | 02:00

Bertemu Prabowo-Gibran di Solo, Jokowi: Diskusi Akhir Pekan

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:41

Maruf Amin Ingin Pelantikan Prabowo Dipercepat

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:29

Jojo Gagal Juara Arctic Open 2024

Senin, 14 Oktober 2024 | 01:22

Teddy Kardin Geolog yang Berani Bentak Balik Prabowo

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:58

Nurul Arifin Pastikan Arfi-Yena Sudah Punya Modal 366 Ribu Suara

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:43

Nasdem Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Senin, 14 Oktober 2024 | 00:25

Raih 161 Medali Emas, Jawa Tengah Kembali Juara Umum Peparnas

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:59

Banjir di Aceh Selatan Bikin Jalan Nasional Lumpuh

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:46

Gelar Rakorwil, Nasdem Jatim Targetkan Khofifah-Emil Menang Besar

Minggu, 13 Oktober 2024 | 23:25

Selengkapnya