Berita

Pertahanan

Panglima TNI Pasti Penjarakan Anggotanya yang Berkelahi di Kalijodo

SENIN, 06 JANUARI 2014 | 11:43 WIB | LAPORAN:

Panglima TNI Jenderal Moeldoko memerintahkan tindakan investigasi kasus perkelahian antara sejumlah anggota TNI Angkatan Laut dengan warga di daerah prostitusi Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu kemarin (5/1).

Perkelahian itu mengakibatkan seorang anggota Polri tewas ditikam senjata tajam ketika melerai, bernama Briptu Deni Alfian (23).

Jika terbukti bersalah, empat prajurit TNI dari Angkatan Laut yakni Pratu GG, Sertu IPK, Prada RS dan Serda MN akan dikenakan sanksi pidana dan penundaan kenaikan pangkat


"Kalau nanti hasil investigasi ternyata terlibat langsung pasti akan masuk penjara. Prajurit yang seperti itu, yang masih nakal, akan habis kariernya, tidak hidup kariernya. Saya pastikan," tegas Moeldoko saat ditemui wartawan usai upacara penerimaan Kontingen Kontingen Garuda (Konga) XX-J/MONUSCO dari Republik Demokratik Kongo, di Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, Senin (6/1)

Moeldoko mengatakan, pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap anggota yang diduga terlibat. Sekali lagi, ia sangat menyesalkan ada peristiwa yang mengakibatkan salah seorang anggota Polri tewas ditikam.

"Sedang ditangani oleh aparat POM. Memang ada anggota TNI disitu, sedang kami investigasi. Saya sesalkan tindakan prajurit TNI yang seperti itu," tutup Moeldoko. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya