Berita

Boy Rafli Amar/net

Pertahanan

Polri: Teroris Anton Eksekutor Bom Vihara Ekayana

KAMIS, 02 JANUARI 2014 | 16:23 WIB | LAPORAN:

Kepolisian memastikan buronan teroris Anton alias Septi (25) yang ditangkap Selasa (31/12) lalu di Banyumas Jawa Tengah adalah eksekutor peledakan bom Vihara Ekayana Jakarta Barat.

Selain itu, kata Karo Penmas Polri Brigjen Boy Rafli Amar, Anton juga merupakan perencana aksi teror terhadap anggota polisi di Pondok Aren, Tangerang Selatan.

"Eksekutor langsung peletak bom di Vihara Ekayana," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (2/12).


Dia menjelaskan, adalah Anton bagian dari kelompok terduga teroris yang digerebek di sebuah rumah kontrakan di Jalan KH Dewantoro, Gang Haji Hasan RT 04/07 Kampung Sawah, Ciputat hingga menewaskan enam orang. Kelompok ini menargetkan beberapa Vihara di Jakarta dan sekitarnya sebagai sasaran teror terkait isu etnis muslim Rohingya di Myanmar.

"Ini memang berkaitan dengan isu Rohingya. Itu menjadi inspirasi mereka untuk melakukan aksi melakukan penyerangan dan mejadikan Vihara sebagai target," jelas Boy.

Meski tak menyebut Anton sebagai pimpinan dari kelompok Ciputat, Boy memastikan Anton memiliki peran dominan dalam kelompoknya yang tergabung dalam jaringan teroris Abu Roban, dan berafiliasi dengan jaringan Santoso di Poso.

"Dia (Anton) ahli dalam perakitan bom, dia juga sebagai pelaksana dan perencana juga. Cukup dominan perannya Anton. Nanti akan kita pastikan kepastiannya, kita perlu kepastian lebih lanjut," demikian Boy. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya