Berita

Sinabung 9 Kali Erupsi, Pengungsi Terus Bertambah

SELASA, 31 DESEMBER 2013 | 09:45 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Gunung Sinabung yang terletak di Tanah Karo, Sumatera Utara, masih terus menunjukkan peningkatan aktivitas. Pada hari ini, Selasa (31/12), dari pukul 00.00 Wib hingga 06.00 Wib terjadi 39 kali guguran lava.

Demikian disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho pagi ini.

"Terlihat asap putih tebal-kecoklatan tinggi 150-3.500 meter. Teramati luncuran guguran lava pijar 1.000-1.500 meter dan awan panas ke arah Tenggara sejauh 1.000-2.500 meter," jelasnya.


Sejak kemarin siang, Senin (30/12), hingga saat ini, terjadi 9 kali erupsi. Tinggi letusan antara 1.000-7.000 meter. Guguran lava pijar dan luncuran awan panas mengarah ke tenggara.

"Bahkan pada pukul 22:24:54 WIB, dengan menggunakan thermalcam teramati tinggi kolom erupsi 7.000 meter dan jarak luncur awan panas 3,5 km ke arah Tenggara. Lama gempa erupsi 288 detik," ujar Sutopo.

Karena itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) tetap menetapkan status Awas (level IV) dan radius 5 Km dari puncak kawah harus bebas dari aktivitas penduduk. Kondisi tersebut menyebabkan pengungsi Gunung Sinabung terus bertambah.

"Pada Senin (30/12) pukul 18.00 Wib pengungsi mencapai 19.126 jiwa (5.979 KK) tersebar di 31 titik. Ada penambahan pengungsi 305 jiwa (32 KK) dibanding pada Minggu (29/12) yang pengungsinya 18.821 jiwa (5.946 KK)," beber Sutopo.

Sementara itu, aparat TNI dan Polri terus melakukan patroli agar warga yang belum mau mengungsi segera kembali ke pengungsian. Warga di Desa Sukameriah, Desa Guru Kinayan, Desa Bekerah, Desa Simacem dan Desa Sukanalu agar betul-betul mengungsi demi keselamatannya.
 
Sutopo menambahkan, BNPB pada siang ini akan melakukan rapat evaluasi dan koordinasi bersama PVMBG dan kementerian/lembaga untuk mematangkan rencana kontinjensi dengan skenario terburuk dari erupsi Sinabung. "Gubernur Sumut telah memerintahkan seluruh SKPD Prov Sumut untuk membantu penanganan pengungsi Sinabung mulai hari ini," demikian Sutopo. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya