Berita

ahmad heryawan/net

ASET PEMPROV DIJUAL

Gubernur: Saya Bukan Tukang Sewa Tanah

KAMIS, 17 OKTOBER 2013 | 11:48 WIB | LAPORAN:

. Sah-sah saja bila ada pihak swasta yang hendak menyewa lahan atau aset milik pemerintah provinsi Jabar. Namun tetap harus sesuai prosedur yang sesuai dengan UU.

"Ada yang mu sewa wajar,  mekanismenya memang begitu dan sesuai prosedur," kata Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, usai peringatan Hari Pangan Sedunia di Gedung Sate Bandung (Kamis, 18/10).

Aher, begitu ia disapa, mengaku tidak mengetahui kondisi aset di Sukajadi sehingga dalam surat pengajuan itu ia mendisposisi. Disposisi bukan berarti setuju, melainkan harus dipelajari dulu.


"Kalau baru disposisi belum tentu setuju dong, disposisi itu tindak lanjut saja yang direkomendasikan ke pak Sekda," ungkap Aher panggilan akrab Gubernur Jabar, kamis (18/10).

Aher menyatakan, jika permasalahan di Jabar ini tidak semua saya hafal.

"Saya tidak semua hafal dong masalah-masalah tersebut, apalagi surat disposisi itu dalam sehari bisa setumpuk berkas. Saya tanda tangan dan hanya melihat perihal apa surat tersebut," ujar Aher.

Aher bahkan menyatakan bahwa dirinya bukan tukang sewa tanah.

"Saya kan bukang tukang sewa tanah, mana hafal atuh aset-aset," pungkas Aher.

Dugaan aset ini dijual diketahui saat salah seorang pengusaha  menyewa rumah dan lahan tersebut untuk dijadikan sebuah toko buku. Oji (48), pengusaha buku  asal Bandung, mengajukan akan menempati dan menyewa rumah tersebut untuk dijadikan toko buku. Oji pun mendapatkan disposisi dari Gubernur Jabar tertanggal 24 september lalu.

Ia lalu membawa disposisi, dan menanyakan perihal aset tersebut ke pihak Biro Pengelolaan Barang dan Aset Daerah Pemprov Jabar. Namun saat ditanyakan perihal bangunan di Sukajadi tersebut pihak aset menyatakan bahwa bangunan itu telah dijual. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya