Kampanye Aceh Damai

Dalam rangka memperingati Hari Perdamaian Internasional, Yayasan Hakka Aceh bekerjasama dengan Yayasan Anak Bangsa, Flower, RPUK, ACSTF, AWPF, KAPHA, Kolisi NGO HAM, Sekretariat Balai Surya, Kontras dan Aceh Intitute mengadakan Kampanye Aceh Damai dalam Keberagaman, yang berlangsung di Museum Tsunami, Banda Aceh, Minggu lalu, (22/9).

"Gubernur Aceh, Kapolda, Pangdam, Wakil Walikota Banda Aceh dan perwakilan lembaga, suku, dan agama, serta masyarakat yang hadir membacakan Ikrar Damai dalam acara tersebut," jelas Ketua Umum Hakka Aceh, Kho Khie Siong kepada Rakyat Merdeka Online, malam ini, Selasa, (24/9).

Rangkaian acara diawali dengan Tarian Rapai Geleng, disusul pertunjukan kesenian Dataran Tinggi Gayo, Minang, Sunda, Jawa, Papua, Batak, dan sekolah Metodist Banda Aceh, serta komunitas seni lainnya.

"Acara diisi juga dengan orasi perdamaian dan pembacaan ikrar perdamaian dan diakhiri dengan karnaval dan penyalaan obor perdamaian," ujar Kho Khie Siong.

Ditambahkannya, atraksi kali ini terasa istimewa karena adanya koloborasi permainan Barongsai dan Liong yang dimainkan oleh personil Batalyon Raider 112 yang dilatih secara khusus oleh Ketua Pemuda dan Olahraga Yayasan Hakka, Harianto yang akrab disapa Achong. [rus]