Berita

Politik

Ingat Kasus Rawagede, Permintaan Maaf Belanda Cuma Akal-akalan

RABU, 04 SEPTEMBER 2013 | 17:26 WIB | LAPORAN:

Permintaan maaf dan kompensasi sebesar 40 ribu Euro yang akan disampaikan oleh pemerintah Belanda terhadap para korban tragedi Westerling di tahun 1947 dipandang tak lebih sebagai akal-akalan pemerintah Negeri Kincir Angin itu untuk mengadu domba di Indonesia.

"Ini bukan soal 20 ribu Euro per orang. Duit segini receh, penderitaannya nggak bisa dinilai dengan uang. Ini tipuan dan akal-akalan Belanda saja untuk mengadu domba kita lagi," terang Ketua Komite Utang Kehormatan Belanda, Batara Hutagalung dalam diskusibertajuk "Permintaan maaf Belanda atas kasus Westerling" di gedung DPD RI Senayan, Jakarta, Rabu (4/9).

Terlebih lagi, menurut Batara, ahli waris yang berhak menerima kompensasi itu sulit dilacak karena jumlahnya ratusan korban. Kemudian, berkaca pula dari kasus serupa di Rawagede yang korbannya mencapai sekitar 400-an orang. Namun hanya sembilan orang yang menerima kompesasi.


"Hanya sembilan orang yang dapat, hasilnya apa? Yang sembilan orang itu diintimidasi dan diminta memberikan 50 persen ke korban yang lain, jadi konflik lagi, makanya ini adalah upaya Belanda untuk mengadu domba kita lagi, mereka ini licik. Saya imbau tolak," tegas Batara.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya