Berita

Nusantara

KPU Siapkan Dua Alternatif Formulir C1 Pilgub Jatim

MINGGU, 11 AGUSTUS 2013 | 17:57 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum memutuskan penggunaan formulir C1 Pilgub Jawa Timur. Komisioner KPU Juri Ardiantoro mengatakan pihaknya akan mengirim pejabat terkait ke Jatim guna memastikan kondisi terkait di sana.

"Besok (Senin 11/8) kami mengutus kepala biro logistik dan biro teknis ke Jatim, untuk memahami persoalan dan memetakan kemungkinan-kemungkinan penggunaan formulir C1 dalam Pilkada Jatim," kata Juri, Minggu (11/8).

Dia mengatakan Kepala Biro Logistik dan Biro Teknis KPU Pusat ke Jawa Timur guna memastikan apakah memungkinkan menggunakan formulir yang ada atau perlu mencetak ulang.


"Kalau memungkinkan menggunakan formulir yang sudah ada, maka kolom yang kosong itu akan diketik atau dibuatkan stiker nama untuk pasangan tersebut," kata Juri.

Juri yang dihubungi wartawan mengatakan KPU mempersiapkan dua alternatif penggunaan formulir C1 Pilgub Jatim. Alternatif pertama dengan tetap menggunakan formulir yang sudah ada atau yang sudah dicetak. Alternatif yang kedua adalah dengan mencetak ulang formulir C1.

KPU Jatim telah mencetak formulir C1 dengan menyertakan kolom untuk pasangan nomor urut 4 namun tanpa menyertakan nama pasangan tersebut, yaitu Khofifah Indar Parawansa dan Herman S. Sumawiredja. Dalam lembar tersebut hanya tertulis tiga nama pasangan calon, yakni pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf, Eggi Sudjana-M. Sihat, dan Bambang DH-Said Abdullah, sedangkan pada kolom ke empat kosong.

Formulir model C1 digunakan oleh petugas di setiap tempat pemungutan suara (TPS) sebagai media pencatatan jumlah pemilih berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT), jumlah pemilih tetap yang menggunakan hak pilihnya, pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya, serta jumlah pemilih dari TPS lain.

Selain itu, formulir tersebut juga digunakan sebagai catatan penerimaan dan penggunaan surat suara serta pengelompokan surat suara sah dan tidak sah setelah pemungutan suara. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya