Berita

Nusantara

Kata Ridwan Saidi, Jokowi-Ahok Lebih Baik Ketimbang Ali Sadikin

JUMAT, 09 AGUSTUS 2013 | 19:34 WIB | LAPORAN:

Rencana pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merelokasi pedagang kaki lima di Tanah Abang usai Lebaran ini mendapat dukungan dari Budayawan Betawi Ridwan Saidi, tidak hanya itu Saidi juga mendukung langkah Jokowi-Ahok untuk memberantas oknum yang bertindak di luar hukum

"Artinya penertiban lah jangan kita tajamkan kepada preman. Penertiban mereka yang bertindak di luar hukum. Kalau nggak ini negara tidak ada martabatnya," tegas Saidi saat dihubungi Wartawan, Jumat (9/8).

Pria yang berlogat kental Betawi itu menambahkan, gaya-gaya premanisme dan anarki sudah tidak berlaku untuk dipraktekkan di Jakarta. "Udah nggak jaman lah anarki-anarki sekarang," Imbuhnya


Ia berharap pertemuan antara Pemprov DKI Jakarta dengan PKL Tanah Abang dan tokoh masyarakat di Masjid Jami' Al Ma'mur, (Senin 5/8 ) kemarin bisa menengahi kemauan semua pihak.

Terkait cara penyampain Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) yang dinilai beberapa kalangan kasar dan tidak patut dicontoh, Said menilai gaya Ahok tidak berpengaruh ditelinganya

"Oke saja bicara keras, itukan ekpresi. Omongan Ahok nggak keras, dimana kerasnya. kan biasa aja itu. Saya nggak liat, kerasnya dimana. Cuma itu gaya bicara dia ditelinga orang betawi tengah kaya saya, dan DNA nya juga bisa dibuktikan, nggak ada masalah. Kita biasa aja ngomong begitu, biasa aja kita mah," terangnya dengan lantang dengan logat Betawi.

Lebih lanjut, ia membandingkan gaya kepemimpinan Jokowi-Ahok dengan Gubernur ke-9 Ali Sadikin. Menurutnya, gaya Jokowi-Ahok lebih bagus ketimbang pemimpin Jakarta periode 1966-1977 itu.

Jokowi-Ahok di mata Saidi lebih mengedepankan hukum, keamanan dan ketertiban masyarakat. Sedang Ali Sadikin kurang dalam hal penegakkan hukum.

"Ali Sadikin nggak masuk itungan, karna dia bela judi, kagak bisa dong disamain sama Ahok dan Jokowi," tuturnya.

"Gubernur sekarang membela hukum dan Kamtibmas, Masa sama kaya Ali Sadikin?" tandasnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya