Berita

Khofifah Indar Parawangsa/net

Nusantara

Sidang Gugatan Khofifah Bukti KPU Jatim Tak Profesional

SELASA, 30 JULI 2013 | 14:40 WIB | LAPORAN:

Sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait gugatan pasangan Khofifah-Herman membuktikan KPUD Jawa Timur tidak profesional dalam melaksanakan tahapan pemilukada.

Menurut Direktur Lembaga Kajian dan Survey Nusantara (LAKSNU) Gugus Joko Waskito, tidak hanya persoalan dukungan PPNUI dan Partai Kedaulatan yang sharusnya sah kepada pasangan Khofifah-Herman, tapi akhirnya semakin membuka kotak pandora yang selama ini disimpan rapi oleh penyelenggara Pemilukada Jatim.

"Dalam sidang DKPP terkuak fakta baru mulai dari tahapan awal pilgub sampai proses pengumuman cagub-cawagub yang lolos dengan cara votting," ujar Gugus kepada wartawan di Jakarta, Selasa (30/7).


Dia menambahkan, apabila nantinya DKPP memutuskan ada pelanggaran etika oleh KPUD Jatim dan berakhir dengan sanksi yang berat, maka produk KPUD yang sudah diputuskan dalam tahapan pemilukada dinyatakan tidak berlaku.

Gugus menduga, dengan begitu kompleknya pelanggaran etika yang terstruktur, sistematis, dan masif terjadi di Pemilukada Jatim terdapat dalang di belakangnya. Karena pola yang dilakukan tiba-tiba dengan desian luar biasa rapi.

"Saya yakin di sidang PTUN semakin terkuak pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan penyelenggara pemilu di Jatim. Jika keputusan DKPP menyatakan ada pelanggaran, maka semakin banyak lagi masyarakat Jatim berani memberi informasi, data, dan dokumen pelanggaran lain," jelasnya.

Lebih jauh, lanjut Gugus, pasangan Khofifah-Herman masih banyak menyimpan peluru kebenaran yang tidak semuanya tersampaikan di sidang DKPP.

"Solusi yang tepat menurut saya adalah, tunda pilgub Jatim sampai setelah Pemilu 2014. Itu yang paling memungkinkan," tegasnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya