Maphilinda/net
Maphilinda/net
"Jelas ini contoh yang buruk. Ini menunjukkan adanya kehendak dari bagian politik dinasti untuk meneruskan kemakmuran yang didapat sebelumnya melalui pemanfaatan anggaran-anggaran publik bagi kepentingan mereka," ujar pengamat politik dari Universitas Airlangga Surabaya, Airlangga Pribadi, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat sore (26/7).
Meski secara politik Maphilinda berhak dicalonkan dan mencalonkan diri, kata dia, namun dari sisi fatsoen politik pencalonannya di Pilgub Sumsel kurang tepat. Publik harus menghukum partai yang mengabaikan fatsoen politik.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
UPDATE
Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52
Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43
Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32
Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13
Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26
Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41