Berita

Politik

DEKLARASI CAPRES 2014

Wiranto: Perubahan Adalah Keniscayaan

SELASA, 02 JULI 2013 | 11:44 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Jenderal (Purn) Wiranto dalam pidato politiknya menyampaikan gagasan pemikiran yang melatar belakanginya maju kembali sebagai calon presiden 2014.

Dalam pidato yang berdurasi sekitar delapan menit itu, Ketua Umum DPP Partai Hanura ini terlihat semangat dan dan sedikit berkobar-kobar menyemangati kadernya.

"Perubahan adalah suatu keniscayaan, perubahan menuju kebaikan adalah dambaan, tidak ada perubahan adalah kerugian, kerugian menjadi lebih buruk lagi adalah kecelakaan," Demikian Wiranto memulai pidatonya di hadapan cawapresnya, Hary Tanoesudibjo (HT) dan kader Hanura di Hotel Grand Mercure, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat, Selasa (2/7).


Namun jelas Wiranto, ada satu hal yang sering dilupakan bangsa ini, yaitu perubahan. Bagi satu bangsa perubahan tidak datang begitu saja, perubahan akan terjadi melalaui kebijakan dan prencanaan dan pengelolaan yang baik dan matang.

Menurut  Panglima TNI ini, bagi Indonesia perubahan sangat diperlukan, yaitu untuk meluruskan kembali jalur navigasi yang sudah menyimpang dari kompas kebenaran, penyimpangan yang sudah merusak sendi-sendi kehidupan kebangsaan, dan penyimpangan yang sudah banyak memproduksi dan mempertontontak prilaku yang memalukan.

Sambung Wiranto, kalau Indonesia ingin eksis sebuah bangsa yang dihormati bangsa lain, maka penyimpangan itu harus dihentikan dan diluruskan. Untuk dapat melakukannya kata dia, yang diperlukan adalah pemimpin perubahan, yang memiliki visi, memiliki komitmen jelas, cerdas, yang syarat dan inovasi baru, mampu menjadi dan memberikan ketauladatan bagi bangsanya, melakukan hal-hal yang benar dan bermartabat, punya hati, dan pempimpin yang tidak mementingkan diri dan kelompoknya.

"Pemimpin yang dalam benaknya hanya ada satu tekat, yakni, perubahan," tegas Wiranto.

Atas pemikiran itulah kata dia, yang telah memberikan inpirasi dan membakar semanagat dia dan segenap jajaran Partai Hanura untuk terus memperjuangkan terjadinya perubahan di negeri ini.

"Pemikiran itulah yang meneguhkan niat dan tekat saya untuk memimpin ngeri ini," tandasnya. [rsn]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya