Berita

istimewa

Nusantara

PT KAI: Batas Akhir Pengosongan Lahan 30 Juni

MINGGU, 23 JUNI 2013 | 13:05 WIB | LAPORAN:

PT Kereta Api Indonesia Daop V Purwokerto, Jawa Tengah memperingatkan penghuni lahan Stasiun Purwokerto untuk mengosongkan lahan sebelum 30 Juni 2013 ini. Jika membandel, PT KAI tak segan untuk mengosongkan secara paksa.
 
Manajer Humas Daop V Purwokerto, Surono mengatakan surat peringatan sudah dikirimkan kepada 24 penghuni lahan stasiun yang berada di Jalan Stasiun dan Jalan Kober. Ini kali kedua Daop V memberi peringatan pada penghuni untuk mengosongkan lahan.
 
"Jika tetap membandel kami terpaksa akan menertibkan secara paksa," ujarnya, Minggu (23/6).
 

 
Surono menjelaskan sejak tahun 2009, lahan di Daop V tidak lagi disewakan. Artinya sejak saat itu para penyewa lahan sudah tidak berhak menempati lahan. Namun ternyata banyak lahan yang disewakan kepada pihak lain oleh penyewa semula tanpa sepengetahuan PT KAI.
 
"Secara hukum sejak tahun 2009 tidak ada lagi kontrak sewa menyewa antara PT KAI dengan penghuni," jelasnya.
 
Pengosongan lahan ini adalah upaya PT KAI dalam upaya penataan Stasiun Purwokerto. Salah satu yang mendesak dilakukan adalah penataan tempat parkir yang kini sudah tidak memadai.
 
"Tempat parkir sudah penuh sesak. Akhirnya sering meluber keluar gerbang sampai bahu jalan," katanya.
 
Kondisi ini jika dibiarkan akan mengganggu kenyamanan penumpang maupun pengguna jalan. Selain itu PT KAI berkomitmen turut andil dalam upaya menata keindahan kota. [rsn]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya