Berita

ilustrasi

Nusantara

99 Imigran Gelap Asal Timur Tengah Dibawa ke Cilacap

SABTU, 08 JUNI 2013 | 11:43 WIB | LAPORAN:

Sebanyak 99 imigran gelap dari kawasan Timur Tengah yang sebelumnya terombang-ambing di tengah perairan Kebumen, Jawa Tengah, dibawa ke Kantor Imigrasi Cilacap.
 
“Kami mengaevakuasi para imigran yang terdampar di Perairan Karangduwur Kebumen. Lalu ditampung sementara di TPI (tempat pemeriksaan imigrasi) Karangduwur sebelum dibawa ke Cilacap,” kata Koordinator Pos Basarnas Cilacap, Trijoko Priyono, Sabtu (8/6).
 
Imigran berasal dari tiga negera berbeda, yakni Irak, Iran dan Palestina. Dari 99 orang, beberapa diantaranya perempuan dan anak-anak.
 

 
Berdasar informasi yang dihimpun Rakyat Merdeka Online, mereka hendak menyeberang ke Pulau Christmas, Australia. Para imigran ini tidak saling mengenal antara satu dengan yang lain. Mereka dipertemukan di kapal yang membawa mereka.
 
Para imigran dibawa ke Kantor Imigrasi Cilacap menggunakan transportasi darat. Sebab angkutan laut belum tersedia memadai.
 
"“Kecuali saat mengevakuasi dari kapal ke Pantai Karangduwur. Itu dilakukan dengan kapal nelayan. Sebab kapalnya terlalu besar sehingga tidak bisa bersandar ke pantai," ujarnya.
 
Sementara ini, para imigran ditampung di salah satu ruangan di Kantor Imigrasi Cilacap sambil menunggu pendataan.
 
Selain mengevakuasi imigran gelap, kemarin (Jumat, 7/8) petugas juga mengamankan dua awak kapal yang digunakan para imigran, yang berasal dari Indonesia. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya