Para ahli yang terlibat dalam penelitian meyakini bahwa daratan atau bagian dari daratan Atlantis yang menurut cerita yang dikisahkan Plato tenggelam di masa silam telah ditemukan.
Penemuan itu diumumkan hari Senin lalu (6/5). Disebutkan bahwa apa yang diyakini sebagai bagian dari daratan Atlantis itu ditemukan sekitar 1.500 kilometer dari Rio, Brazil. Mereka meyakini Atlantis tenggelam ketika benua Afrika dan Amerika Selatan terbentuk sekitar 100 juta tahun lalu.
Menurut Roberto Ventura Santos, seorang pejabat di Dinas Geologi Brazil (CPRM), mereka telah meneliti batuan granit yang ditemukan dua tahun lalu di kawasan yang dikenal sebagai Elevasi Rio Besar atau Rio Grande Elevation. Kawasan ini adalah pegunungan yang memanjang dari di Brazil ke perairan internasional.
Disimpulkan bahwa granit itu terlihat seperti bebatuan benua.
"Bisa jadi ini adalah Atlantis Brazil. Kami hampir meyakininya, tetapi kami harus bekerja keras untuk menemukan bukti pendukung dari hipotesis ini. Kami akan memiliki hasil final tahun ini setelah kami mengebor kawasan itu untuk mendapatkan lebih banyak contoh batu," ujar Ventura seperti dikutip
AP dari situs berita
G1.
Menurut Ventura, awalnya para ahli yang menemukan contoh granit ini merasa mereka salah menduga.
Tetapi, sambungnya, bulan lalu penemuan ini mendapatkan perhatian serius saat ilmuan dari Brazil dan Jepang melakukan penelitian terhadap pembentukan geologi di bawah permukaan air di seberang pantai Brazil.
"Dari sebuah analisa, kami mulai melihat kemungkinan bahwa kawasan itu adalah bagian dari sebuah benua yang tenggelam jutaan tahun lalu," demikian Ventura.
[dem]
