Berita

bouris bourdin/ist

Olahraga

Bekas Atlet Layar Olimpiade Beri Motivasi Atlet Indonesia

SENIN, 29 APRIL 2013 | 20:59 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

. Guna mendongkrak prestasi cabang layar di kancah SEA Games Myanmar 2013, Pengurus Besar Persatuan Layar Seluruh Indonesia (PB Porlasi) menggembleng atlet-atlet muda untuk menimba ilmu. Sebanyak 80 atlet layar muda Indonesia mendapat sesi motivasi dari mantan atlet layar Prancis, Bouris Bourdin.

Peraih lima besar atlet layar di ajang Olimpiade Barcelona itu mengaku senang bisa menularkan ilmu dan memotivasi pada atlet-atlet muda Indonesia.

"Sportivitas dan semangat olahraga yang diterapkan sejak dini atau usia muda bisa memupuk kegigihan, kejujuran, dan orientasi terhadap keberhasilan, olahraga sangat penting untuk pengembangan kepribadian seorang manusia," kata Bouris yang juga menjabat Presiden Direktur Sarihusada ini, di Jakarta, Senin (29/4).


Bouris tidak lupa menambahkan rahasia untuk bisa meraih prestasi. Menurutnya, selain menjaga kondisi fisik tetap fit dan tak bosan berlatih terus menerus, pemenuhan kebutuhan gizi yang seimbang dan ideal juga menjadi kunci untuk mencapai prestasi.

"Pemenuhan kebutuhan gizi sangat penting untuk diterapkan sejak manusia masih anak-anak. Dengan demikian, ia bisa menjadi manusia yang lebih sehat, percaya diri, dan mampu menghadapi tantangan dengan semangat," katanya.

Menurutnya, Sarihusada yang dia pimpin bergerak di bidang produk nutrisi ibu dan anak merasa perlu untuk memaju giji usia dini. Untuk itu, Sarihusada turut mendukung digelarnya Kejuaraan Layar Indonesia Open Regatta 2013 di Ancol, Jakarta, akhir pekan lalu.

Ketua Umum PB Porlasi Djoko Pramono mengatakan, Indonesia Open Regatta diikuti oleh 80 atlet muda seluruh Indonesia mulai dari Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi dan Papua yang akan bertanding dalam tiga kategori layar yaitu, laser, optimist, dan windsurfing.

Turnamen ini diselenggarakan sebagai ajang persiapan sekaligus evaluasi atlet layar Indonesia menuju SEA Games Myanmar 2013. Kejuaraan layar tingkat nasional ini diikuti oleh atlet Pelatnas dan atlet muda berusia 15-19 tahun, dan pemenang lomba akan mengikuti seleksi lanjutan untuk maju sebagai perwakilan Indonesia pada SEA Games mendatang.

"Indonesia adalah negara kepulauan yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan, karena itu cabang olahraga layar selalu mendapat tempat di hati masyarakat Indonesia dan sudah seharusnya dilestarikan serta diapresiasi dengan baik," kata Djoko.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya