Berita

HAKA ASTANA/IST

Politik

Kapolda DIY Baru Pilih Pendekatan Budaya

SENIN, 08 APRIL 2013 | 12:54 WIB | LAPORAN:

Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Kapolda DIY) yang baru, Brigjen Haka Astana menyatakan tidak ingin gegabah dalam menyikapi masalah premanisme di wilayah DIY. Namun ia bertekad akan terus berupaya memulihkan keamanan Kota Gudeg itu.

"Tergantung dari segi mana kita akan lihat. Jadi saya terus terang belum berani mengatakan dengan apa, kan tadi dikatakan Kapolri mudah-mudahan dengan saya dikembalikan ini (kondisi keamanan Yogya pulih) lebih cepat daripada yang tidak pernah di Yogya," kata Haka Astana usai upacara serah terima jabatan di ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (8/4).

Meski diakuinya tumbuh besar di Yogya, Haka masih perlu melihat anggotanya dan masyarakat Yogya untuk memulihkan keamanan di sana. Menurutnya cara pendekatan budaya jauh lebih efektif sebagaimana juga pesan dari Sultan Hamengku Buwono X selaku Gubernur DIY.


"Mudah-mudahan bisa tercapai waktu dekat ini saya akan melihat petanya dulu, sehingga saya bisa melangkah. Kalau tidak melihat petanya, melangkah nanti meraba-raba," tutur Haka yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Kajian dan Strategi Sumber Daya Manusia (SDM) Polri itu.

Ditanya target waktu pemulihan Kota Yogya, Haka mengaku sulit memprediksi mengingat banyak faktor yang mempengaruhi.

"Target waktu, ini kan namanya sosial, target waktu tidak mungkin karena banyak faktor. Namun kita akan masuk bersama teman-teman di sana," jawabnya.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya