Berita

Politik

PENGGANTI ANAS

Resmi, Dukungan Kepada SBY Datang dari Fraksi di DPR

KAMIS, 28 MARET 2013 | 12:21 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Dua hari jelang Kongres Luar Biasa, dukungan resmi kepada SBY untuk menjabat ketua umum akhirnya datang dari Fraksi Partai Demokrat di DPR RI. Dukungan ini memperkuat posisi SBY yang juga memegang jabatan strategis lain di Demokrat, yakni Ketua Majelis Tinggi, Ketua Dewan Pembina dan Ketua Dewan Kehormatan.

"Dalam rangka menjelang KLB di Bali tanggal 30-31 Maret, selaku kepanjangan tangan DPP, kami Fraksi Partai Demokrat mendukung penuh pencalonan SBY sebagai ketua umum Partai Demokrat," ujar Ketua Fraksi, Nurhayati Ali Assegaf, di ruang fraksi lantai 9 Nusantara I Senayan, Jakarta, Kamis (28/3).

Menurut Nurhayati, ada beberapa pertimbangan kenapa fraksi mendukung SBY. Diantaranya, SBY menjadi presiden sejak tahun 2004 dan menjalankan tugas kenegaraan dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 6,5 persen.


"Demokrat saat ini sedang mengalami cobaan. Masyarakat masih membutuhkan peran Partai Demokrat, maka Demokrat komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyakat," ungkapnya.

Yang kedua, kata dia, tidak ada UU yang melarang presiden merangkap jabatan sebagai ketua umum parpol. Sebab, parpol didirikan untuk mensejahterakan rakyat.

Dia tambahkan, Demokrat didirikan dan dibesarkan oleh SBY. Apabila Demokrat bermasalah, maka para kader mempercayakan pada SBY memperbaiki masalah tersebut.

"Kepemimpinan Pak SBY ini bukanlah yang luar biasa. Tiap-tiap parpol pasti punya icon. Meski SBY belum memberikan isyarat bersedia, tapi kami Fraksi Partai Demokrat mendukung," ucapnya. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya