2 Rumah 'Wah' Nanan Sukarna Dicurigai Hasil Korupsi

Mahasiswa Anti Korupsi Simulator SIM (Maks Simulator SIM) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri tak hanya memeriksa Wakil Korlantasn Brigjen Didik Purnomo tapi juga Wakapolri Komjen Nanan Sukarna.

"Aparat hukum tidak boleh kebal hukum. Korupsi di Indonesia sudah berada pada kondisi yang sangat genting. Indonesia darurat korupsi," ungkap juru bicara MAKS SIMULATOR SIM-Saefullah, dalam rilis yang diterima redaksi (Jumat,22/3).

Saefullah menjelaskan, pihaknya mencurigai adanya indikasi tindak korupsi yang dilakukan Nanan Sukarna. Untuk itu, pihaknya meminta KPK segera mengusut dan mengaudit seluruh harta kekayaan petinggi nomor dua di Polri tersebut.  

"Kami mencurigai sebuah rumah di Jalan Gunawarman No.27 dan 29, atas nama Leo Arifin. Harga beli Rp 68 miliar untuk dua rumah dan motor gede sebanyak 42 buah. Sebagian disimpan di Jalan Wolter Mongonsidi persis di bawah resto Han Gang," paparnya.[wid]