Berita

ibas

Ibas Ngaku Sedang Mendapat Ujian

KAMIS, 21 MARET 2013 | 06:57 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono mengungkapkan keberhasilan berpolitik bisa dilakukan dengan menjalankan santun tanpa fitnah dan langkah-langkah yang kasar.

Putra SBY yang akrab disapa kata itu mengatakan hal tersebut dalam wawancara khusus yang disiarkan satu stasiun televisi nasional di Jakarta, Rabu malam (20/3).

"Komitmen saya terus berada di politik, sejauh dikehendaki, masa depan saya masih panjang. Dan yang perlu digarisbawahi, saya jalankan doktrin politik yang diajarkan oleh Ketua Dewan Pembina, marilah berpolitik secara bersih, cerdas dan santun, beretika, bukan kasar, hitam, intrik penuh dengan berbagai isu tertentu," jelasnya, seperti dilansir Antara.


Ia mengatakan, akhir-akhir ini mendapat tantangan keras dalam karir politiknya melalui sejumlah isu yang menerpanya beberapa waktu belakangan ini. Tuduhan adanya penerimaan uang, dibantah tegas oleh Ibas dan menyatakan bila selama ini diam, karena mencermati isu yang bergulir.

"Saya hargai proses demokrasi, beretika dikonfirmasi (terlebih dahulu), saya punya harga diri dan saya katakan itu semua tidak benar," kata Ibas.

Ia mengatakan, bila telah menyangkut pencemaran nama baik maka akan menempuh jalur hukum sementara bila terkait pemberitaan yang tidak berimbang maka mekanisme pelaporan ke Dewan Pers akan ditempuh.

"Saya ukur sejauh mana isu berkembang, bukan testing water, kalau isu menyangkut prinsip hidup dan harga diri, saya akan memikirkan bagaimana menempuh jalur hukum kita tegakkan dengan berbasis hukum kalau tidak pas, ke Dewan Pers kalau menyangkut pencemaran nama baik ke jalur hukum," katanya.

Dalam kesempatan itu, Ibas juga kembali mengungkapkan alasan pengunduran dirinya sebagai anggota DPR seperti yang telah disampaikan dalam surat resmi kepada pimpinan DPR dan Fraksi Partai Demokrat adalah ingin berkonsentrasi penuh dalam mengembalikan kinerja partai yang menurun beberapa waktu terakhir ini dengan tolak ukur survei mengenai elektabilitas Partai Demokrat.

"Ketika situasi berubah, saya ingin fokus bagaimana mencurahkan hati dan pikiran saya, supaya demokrat tetap menjadi partai yang bisa diharapkan oleh masyarakat dan programnya bermanfaat," katanya.

Dalam kesempatan wawancara itu, Edhie Baskoro tidak sendirian namun juga ada Presiden Yudhoyono, Ibu Negara dan kakaknya Agus Harimurti. Presiden juga menyampaikan pandangan mengenai berbagai hal mengenai isu terkini di Tanah Air.  [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya