Berita

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Peme­rin­tah (LKPP)

Bisnis

Transaksi Pakai LPSE Hemat Rp 12,4 Triliun

KAMIS, 06 DESEMBER 2012 | 08:04 WIB

Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Peme­rin­tah (LKPP) Agus Rahardjo me­ngatakan, hingga akhir No­vem­ber 2012 nilai transaksi penga­daan barang/jasa secara elek­tronik Rp 142 triliun dengan peng­hematan dari transaksi ter­sebut Rp 12,4 triliun.

Transaksinya hingga Rabu (5/12) sudah mencapai Rp 142 tri­liun, dan yang sudah selesai le­lang nilainya Rp 111 triliun. “Dari ha­sil tersebut nilai kontraknya ha­nya Rp 99 triliun, jadi penghe­ma­tannya Rp 12,4 triliun atau sekitar 11 persen,” kata Agus, kemarin.

Agus juga mengatakan jumlah Layanan Pengadaan Secara Elek­tronik (LPSE) di seluruh Indo­ne­sia terus tumbuh hingga kini. Jumlah LPSE sudah mencapai 520 unit. Dengan pertambahan LPSE, dia meng­harapkan ada partisipasi dunia usaha yang semakin meningkat un­tuk benar-benar mengikuti lelang secara elektronik.

Selain itu, LKPP juga mem­be­rikan e-procurement award ke­pada sejumlah LPSE dengan ki­nerja terbaik selama satu tahun terakhir. Penghargaan terbaik dalam bidang User Support Performance atau LPSE yang pa­ling banyak memfasilitasi lelang diberikan kepada PT PLN. Se­dangkan LPSE Provinsi Jawa Ba­rat (Jabar) meraih penghargaan se­bagai LPSE terbaik dalam bidang Service Inovation.

“Untuk kategori User Support Performance, selain PLN juga diberikan kepada Provinsi Su­lawesi Tenggara, Kabupaten Bojonegoro dan Kota Tange­rang,” ujar Deputi Bidang Moni­toring Evaluasi dan Pengem­bangan Sistem Informasi LKPP Bima Haria Wibisana.

Bima menjelaskan, Provinsi Ja­­bar dianggap berhasil dan suk­ses menerapkan standar inter­nasional sekaligus men­dapatkan akreditasi dari lem­baga sejenis yang diakui di ting­kat interna­sional.

Selain Provinsi Jabar, di ting­kat pusat yang meraih peng­har­gaan sejenis adalah Kementerian Keuangan dan Surabaya untuk tingkat kabu­paten/kota.

Bima menambahkan, peng­har­gaan diberikan selain sebagai rang­­kaian dari Rapat Koordinasi Na­sional ke-8 juga sebagai ba­gian dari pemberian motivasi, agar LPSE yang ada di seluruh In­do­­ne­sia lebih meningkatkan per­­for­manya. Kelak semua penga­daan ba­rang/jasa baik di instansi pe­merintah maupun BUMN dan BUMD dilakukan secara elek­tronik.

Untuk kategori penilaian di bidang Organization Transfor­ma­tion, atau LPSE yang mem­fasilitasi lelang terbanyak dengan akselerasi tertinggi diberikan kepada Kementerian Perhu­bungan di tingkat pusat. Se­dangkan di tingkat provinsi diberikan kepada Provinsi DKI Jakarta dan Kabupaten Tange­rang serta Kota Tangerang Selatan untuk tingkat kabupaten/kota.

Sementara bidang Citizen Enga­gement atau LPSE dengan kunjungan web LPSE terbanyak diberikan kepada Provinsi Su­ma­tera Barat dan Kabupaten Kutai Kartanegara serta Kota Depok.

Universitas Diponegoro (Un­dip) memperoleh penghar­gaan sebagai LPSE terbaik yang berhak memperoleh penghargaan dalam bidang Availibility Perfor­mance yakni LPSE yang selalu mudah diakses dengan time up tertinggi.   [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya