Badan federasi sepakbola sedunia, FIFA, tegas melarang segala bentuk pelecehan rasial, agama, dan suku bangsa di setiap ajang kompetisi sepak bola internasional.
Terkait tayangan di Youtube yang merekam aksi suporter Malaysia mengejek Indonesia dengan nama binatang, politisi Partai Gerindra di DPR, Edhy Prabowo, meminta sikap tegas PSSI mengajukan protes ke Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) dan FIFA.
Bahkan, Timnas Garuda perlu mempertimbangkan untuk boikot pertandingan di laga besok saat melawan tuan rumah, Malaysia di Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
"Masyarakat Malaysia perlu diajarkan adab berperilaku ketika menyaksikan kompetisi sepakbola modern," tegas Edhy kepada wartawan, Jumat (30/11).
Ketentuan FIFA sejatinya bertujuan untuk memelihara sikap saling menghargai antar negara. Dan kompetisi AFF jelas-jelas telah dicederai oleh kelakuan supporter Malaysia.
"Saya mendesak agar panitia AFF memberikan sanksi tegas terhadap Timnas Malaysia atas ulah supporter mereka yang tak beradab," ujarnya.
PSSI juga berhak untuk mengajukan protes keras secara resmi kepada panitia AFF dan FIFA atas pelanggaran terhadap aturan penyelenggaraan kompetisi sepakbola internasional yang dilakukan Malaysia sebagai tuan rumah.
Dia meminta FIFA melakukan penyelidikan komprehensif terhadap kasus ini dan menjatuhkan sanksi yang setimpal terhadap persatuan sepak bola Malaysia.
Dan apabila hal itu tidak dianggap serius oleh AFF dan pemerintah Malaysia, PSSI perlu mempertimbangkan untuk tidak bermain dalam laga 1 Desember besok dan mempertimbangkan untuk tidak hadir dalam ajang AFF selanjutnya bila penyelenggaraannya tidak profesional.
[ald]