Lakers Peacah Telor

.LA Lakers akhirnya berhasil memutus tren negatif dengan memetik kemenangan perdana di ajang kompetisi NBA musim ini. Setelah menelan tiga kekalahan beruntun, Lakers bangkit saat menumbangkan Detroit Pistons dengan skor 108-79.

Tampil di kandang sendiri, Sta­ples Center, Lakers tampil ganas sejak awal pertandingan. Usai menutup kuarter pertama dengan keunggulan 34-13, mereka mem­­perlebar selisih angka menjadi 62-34 di pengujung kuarter kedua.

Meski telah unggul jauh, Kobe Bryant cs tidak mengendurkan se­rangan di sepanjang kuarter ke­tiga. Mereka menambah 24 poin untuk menyudahi kuarter ter­sebut dengan skor 86-55. Do­minasi Lakers tetap berlanjut di kuarter keempat. Walau menu­runkan pemain lapis kedua, tim tuan rumah terus mengge­lon­torkan angka demi angka hingga menutup pertandingan dengan skor akhir 108-79.

Di laga tersebut, pemain anyar Lakers, Dwight Howard menjadi penyumbang poin terbanyak de­ngan 28 poin. Sementara Kobe Bry­ant yang di laga sebelumnya menyumbang 40 poin, kini ha­nya mencetak 15 poin.

“Kami harus berhenti mende­rita, dan tak ada cara lain untuk me­lakukan itu dengan tampil baik di sini dan mendapatkan ke­menangan. Kami mendapatkan sedikit dorongan semangat da­lam diri kami saat ini,” kata Pau Gasol yang melesakkan 14 poin di laga tersebut.

Kemenangan ini pun langsung disambut gembira pelatih La­kers, Mike Brown. “Sejujurnya, kami butuh kemenangan ini. Setiap kemenangan akan mem­be­rikan kami sedikit keperca­ya­an diri,” tuturnya.

Namun, masih ada catatan yang harus dibenai para pemain Lakers. Menurut penilaian sang pelatih sisi penyerangan Lakers ma­sih harus ditingkatkan. Selan­jutnya, Lakers akan menghadapi Utah Jazz pada hari Rabu (7/11), mendatang.

Sementara itu, pemain cada­ng­an Pistons, Jonas Jerebko men­­jadi top performer, setelah mencetak 18 poin, dua rebound dan dua as­sist. “Saya tidak berpikir kami ke­hilangan 3 game. Mereka me­mang tim yang bagus. Dan terli­hat perbedaan yang besar pada tim kami,” kata pelatih Pistons, Lawrence Frank.

Di tempat terpisah, Orlando Magic masih belum menemui hambatan di musim 2012/13. Me­reka berhasil memperta­han­kan rekor tidak terkalahkan, se­telah menekuk Phoenix Suns de­ngan skor 115-94.

Kemenangan Magic tidak le­pas dari jasa J.J. Redick. Dia ber­main apik dengan menyum­bang­kan 24 poin. Dua pilar lainnya, Glen Davis dan Arron Afflalo, sama-sama mengemas 22 poin.

Di kubu Suns, angka tertinggi diraih oleh Luis Scola dengan 24 poin. Sementara itu, Jermain O’Neal yang merupakan pemain ve­teran, hanya sanggup me­nyum­bangkan empat poin dan empat rebound.

“Kami telah berada di dunia yang positif. Saya menekankan kepada seluruh pemain bahwa me­reka akan mendapat keuntu­ng­an jika berusaha keras di lapa­ngan,” kata pelatih Magic, Jac­que Vaughn, di situs resmi NBA.

Ini merupakan kemenangan ke­ti­ga bagi Magic. Alhasil, kini me­re­ka bercokol di urutan ke­tiga. [Harian Rakyat Merdeka]