Berita

Nusantara

MUI Imbau Aparat Kepolisian Bergerak Cepat

SABTU, 27 OKTOBER 2012 | 15:39 WIB | LAPORAN:

Penyerangan yang dilakukan oleh massa Front Pembela Islam (FPI) terhadap Masjid An Nasir di Bandung, Jawa Barat harus ditanggulangi secara cepat, agar tidak menjalar ke kota-kota besar lainnya. Masjid tersebut selama ini dikenal tempat jemaat Ahmadiyah Bandung.

Begitu ditegaskan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Maaruf Amin usai menghadiri pelantikan persatuan Islam Tionghoa Indonesia, PITI, di Mangga Dua, Jakarta (sabtu, 27/10).

"Kalau ini dibiarkan, maka kami khawatir, ini tidak saja terjadi di Bandung, tapi bisa terjadi di kota besar lainnya seperti Jakarta," kata dia.

Maaruf mengatakan tindakan yang dilakukan FPI tersebut merupakan tindak kekerasan yang tidak dapat dibenarkan. Aparat kepolisian, seharusnya bisa bertindak cepat dan tidak menunggu masyarakat terkena provokasi hingga akhirnya mengambil tindakan sendiri.

"Ekseskusi tidak boleh dilakukan oleh umat, apalagi gunakan kekerasan, kan sudah ada pemerintah atau aparat,"imbau Maaruf.

Oleh karenanya, dia meminta kepada pemerintah khususnya aparat agar bisa lebih sigap dan berani melakukan tindakan dengan tidak pandang bulu. Maaruf menyayangkan, sikap lamban pemerintah dalam hal penanganan kekerasan tersebut.

"Umat Islam juga kami harapkan jaga diri, Ini saya kira terjadi karena emosi yang tidak terkendali, di provokasi, sehingga tidak mampu kendalikan, ini yang harus dihindari," demikian Maaruf. [sam/ian]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya