Berita

Real Count: Jokowi-Ahok 52,82 Persen, Foke-Nara 45,13 Persen

SENIN, 24 SEPTEMBER 2012 | 21:37 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Perolehan suara Joko Widodo nampaknya tidak akan jauh beda dengan hasil quick count sejumlah lembaga, Kamis (20/9) lalu. Hasil real count yang dilakukan sekretariat bersama (Sekber) relawan Jokowi-Basuki menunjukkan, Jokowi tetap mengungguli Fauzi Bowo.

"Dari perhitungan suara yang mencapai 98,4%, suara yang terkumpul untuk Jokowi-Basuki mencapai 52,82% dan Foke-Nara 45,13%," ungkap Ketua Tim Sekber Relawan Jokowi-Basuki, Nurcahyo Honggowongso di Jakarta, Senin (24/9).

Ditegaskan Nurcahyono, data real count ini berbeda dengan quick qount. Data real count diperoleh dari seluruh warga DKI Jakarta yang dikoordinasi oleh Sekber. Perhitungan meliputi 14.940 TPS per tanggal 24 September 2012, dari total 15.059 TPS.


"Dalam Pilada Putaran dua, Sekber  menyiapkan 23.000 relawan di lapangan yang berkaitan dengan IT. Selain itu, juga menyediakan 892 Satgas kelurahan, reaksi cepat dengan program call center dan gerebek media yang berjumlah 49 orang ditambah dengan tim medis. Sekber relawan menaungi 60.000 lebih relawan dan 578 komunitas," terangnya.

Nurcahyono mengimbau semua relawan Jokowi-Basuki dan komunitas relawan  agar menjaga kebersamaan dan tasyakuran atas pelaksanaan Pilkada dengan tidak berlebihan mengingat masih banyaknya korban bencana kebakaran yang terus terjadi di ibukota.

"Mengimbau juga agar Tim Bantuan Sosial Sekber Relawan Jokowi-Basuki terus bekerja untuk membantu meringankan korban," tandasnya.[dem]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya