Awal Menuju Rangkap Empat

.Pertarungan sengit Chelsea dan Atletico Madrid bakal menjadi salah satu pertandingan yang paling dinanti tahun ini. Dua kampiun kompetisi Benua Biru tersebut bakal adu kekuatan di Piala Super Eropa 2012.

Laga yang mempertemukan juara Liga Champions dan juara Liga Europa itu bakal di Stade Louis II, kandang AS Monaco, 1 September  WIB. Chelsea dan Atletico sebelumnya sempat ber­temu dua kali. Itu terjadi pada Liga Champions 2009/2010. Ke­tika itu, mereka bertemu pada pe­nyisihan Grup D. Hasilnya, ke­menangan menjadi milik The Blues, julukan Chelsea.

Bagi The Blues, berlaga di Pia­la Super Eropa bukan hal baru. Mereka pernah melako­ni­nya di tahun 1998. Kala itu, berpredikat sebagai juara Piala Winners 1997-98. Chelsea menantang Real Madrid sang pemuncak Liga Champions.

Hasilnya am­puh, The Blues yang datang dari kompetisi yang kastanya lebih ren­dah, mampu menekuk El Real 1-0 berkat gol gelandang eksplosif Uruguay, Gustavo Poyet.

Pelatih Chelsea, Roberto Di Matteo, menginginkan pasu­kan­nya untuk bertarung mem­pere­butkan gelar juara di ajang Liga Premier, Liga Champions, Piala FA dan Piala Liga musim 2012/2013. Ditambah gelar Piala Su­per, ada empat target yang di­in­car pria Italia ini.

“Sebuah kesempatan yang sangat bagus bagi skuad untuk terlibat dalam semua kompetisi. Hal ini tidak akan sering dialami oleh klub dan pemain. Kami sa­ngat ingin memenangi laga ter­sebut,” kata Di Matteo.

Sedangkan bagi Los Ro­jib­lancos, julukan Atletico Madrid, mempunyai sejarah yang sama de­ngan The Blues. Pada tahun 2010, sebagai jawara Europa League, mereka beradu dengan Internazionale yang kala itu ke­hilangan Jose Mourinho.

Di bawah Rafael Benitez, Ne­razzuri dibekap Rojiblancos le­wat gol Jose Antonio Reyes dan Sergio Aguero, dua orang yang su­dah tidak lagi bermukim di Vicente Calderon, hanya se­lang dua tahun kemudian.

Karena hal itu juga, kiper Ro­jiblancos, yang dipinjamkan dari Chelsea, Thibaut Courtois me­ngatakan bahwa dirinya ingin mengalahkan Chelsea. Courtois sebelumnya sudah dipinjamkan Chelsea pada musim lalu. Diri­nya berhasil menjadi kiper utama Atletico Madrid dan kembali dipinjamkan untuk semusim kedepan.

Jika Chelsea memberikan ijin bagi dirinya untuk dapat bermain ketika kedua tim akan bertemu, dirinya akan mencoba untuk menghentikan para pemain Chelsea untuk mencetak gol pada tanggal 31 Agustus nanti.

Kiper asal Belgia ini sangat ingin bermain pada pertandingan tersebut yang berlangsung di Monaco, dan dirinya ingin mem­bawa trophy tersebut ke Madrid. “Ini akan menjadi pertandingan spesial, saya akan menghadapi klub saya sendiri, tetapi saat ini saya berada di Atletico, dan saya ingin memenangkan perta­n­di­ngan tersebut,” kata sang pemain dikutip oleh harian Marca.

Namun, kabar tak menge­na­kan datang dari bek andalan Atletico Madrid, Juanfran.  Di­per­kirakan ia absen dalam laga ini, akibat cedera ligamen lutut yang dialaminya kala bermain untuk Spanyol. [Harian Rakyat Merdeka]