Berita

Polisi Tahan Gadis Cacat Mental atas Tuduhan Menghina Al Quran

SELASA, 21 AGUSTUS 2012 | 07:43 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Seorang gadis berusia 11 tahun di Pakistan kedapatan membawa Al Quran di dalam sebuah kantong sampah. Akibat kejadian ini massa yang marah mendesak agar kediaman gadis kecil yang kebetulan beragama Kristen itu dibakar.

Untuk menghindari amuk massa, polisi memutuskan menahan gadis kecil itu dan orang tua gadis kini sudah mendapatkan perlindungan. Sementara itu 600 orang Kristen lainya dilaporkan media lokal telah meninggalkan kawasan tempat tinggal mereka.

"Inilah yang membuat warga marah dan kerumunan massa kemudian menuntut tindakan terhadap gadis itu," jelas Menteri Kesatuan Nasional Paul Bhatti.


Bhatti memastikan gadis kecil itu memiliki kelainan mental sehingga nampaknya dia tak berniat melakukan tindakan yang dituduhkan.

"Polisi sebenarnya tak ingin menahan gadis itu, tapi mereka berada di bawah tekanan massa yang akan membakar rumah warga Kristen jika gadis itu tidak ditangkap," jelas Bhatti kepada BBC, kemarin (Senin, 20/8).

Di Pakistan memang ada undang-undang penghinaan agama. Seseorang bisa dihukum penjara hingga seumur hidup jika dianggap menghina kitab suci Al Quran. Namun tak sedikit dari mereka yang dianggap melakukan penghinaan tewas akibat amuk massa.

Bahkan politisi yang menganjurkan perubahan undang-undang ini sering menjadi sasaran pembunuhan. Menteri Urusan Minoritas Shahbaz Bhatti tewas dibunuh setelah mengajukan usul revisi undang-undang tersebut. Dua bulan sebelum Bhatti tewas, Gubernur Punjam Salman Taseer juga terbunuh akibat menyerukan hal serupa.[dem]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya