Berita

foto istimewa

Ah, Jokowi Berpotensi Mengabaikan Peraturan

MINGGU, 05 AGUSTUS 2012 | 12:17 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Selain kerap menggampangkan masalah dan mengambil kesimpulan keliru, Joko Widodo alias Jokowi juga berpotensi mengabaikan peraturan bila berkuasa sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Kekhawatiran ini disampaikan Ryaas Rasyid, pakar tata pemerintahan dan otonomi daerah yang kini bertugas sebagai salah seorang anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Ryaas Rasyid mengikuti dengan cermat sepak terjang Jokowi dan pasangannya, Basuki T. Purnama alias Ahok dalam masa kampanye pemilihan gubernur DKI Jakarta.

Salah satu hal yang "mengganggu" Ryaas Rasyid adalah sikap Jokowi yang tidak hanya menggampangkan masalah tapi juga cenderung berani mengabaikan peraturan. Sikap ini terlihat, misalnya dalam persoalan mobil rakitan siswa-siswa di SMK 2 Solo yang kemudian dikenal dengan nama mobil Esemka Rajawali. Produksi mobil itu dilakukan atas prakara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Dalam sebuah talkshow di salah satu stasiun televisi, Jokowi mengatakan bahwa mobil Esemka itu seharusnya tidak perlu mengikuti uji emisi karena merupakan produk nasional dan karya anak bangsa.

"Ini pernyataan yang tidak logis. Uji emisi adalah sebuah prosedur yang harus dilakukan dimanapun," ujar Ryaas Rasyid kepada Rakyat Merdeka Online dalam perbincangan Minggu siang (5/8).

Menurut Ryaas Rasyid, Jokowi secara sengaja sedang menciptakan sebuah suasana sosial dimana heroisme dan romantisisme menjadi tema utama yang dikampanyekan. Seolah-olah dia adalah tokoh yang bisa melakukan apapun begitu saja, tanpa perangakt peraturan dan hukum yang berlaku.

"Bagaimana Anda bisa mengangkat pemimpin Jakarta dengan cara berpikir seperti itu," demikian Ryaas Rasyid.

Mobil Esemka Rajawali gagal dalam uji emisi pertama yang dilakukan bulan Februari lalu. Sementara dalam ujian kedua yang dilakukan Balai Thermodinamika Motor dan Propulis (BTMP) di Serpong, Tangerang, Esemka Rajawali dinyatakan lulus. Kabar mengenai hasil uji emisi kedua ini disampaikan Wakil Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo hari Kamis lalu (2/8).

“Mobil Esemka yang menjalani uji emisi memang telah lolos, tetapi dengan catatan harus menurunkan berat mobil tersebut yaitu dari 2,4 ton menjadi 1,2 ton,” kata FX Hadi Rudyatmo yang secara otomatis akan menjadi Walikota Solo bila Jokowi menang dalam pemilihan gubernur Jakarta. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya